Berpisah dengan Pacquiao, Perasaan Roach Campur Aduk

Minggu, 15 April 2018 - 22:26 WIB
Berpisah dengan Pacquiao, Perasaan Roach Campur Aduk
Berpisah dengan Pacquiao, Perasaan Roach Campur Aduk
A A A
LOS ANGELES - Pelatih tinju kawakan, Freddie Roach dengan perasaan sedih dan kecewa akhirnya harus berpisah dengan petinju kesayangannya, Manny "Pac Man" Pacquiao, setelah sekitar 16 tahun bersama. Perpisahan ini disampaikan secara langsung oleh Roach, Jumat (13/4) waktu setempat.

Perpisahan ini terjadi ketika Pacquiao sedang bersiap untuk menyambut pertarungan melawan juara dunia kelas welter WBA, Lucas Martin Matthysse di Kuala Lumpur, Malaysia pada pertengahan Juli mendatang.

Roach merasa sedikit terluka saat ikon tinju Filipina itu secara sepihak memutuskan hubungan dengan tidak langsung. Walaupun begitu, Roach tetap mendoakan yang terbaik buat petinju 39 tahun tersebut.

"Manny dan saya memiliki perjalanan yang hebat selama 15 tahun, lebih lama dari kebanyakan perkawinan dan tentu saja langka untuk tinju," ungkap Roach seperti dilansir New York Times.

"Saya tidak akan menukarkannya. Di dalam ring tinju dan ring politik, saya tidak mengharapkan yang lain dari Manny selain yang terbaik," imbuh pemilik Wild Card Gym di Hollywood, Amerika Serikat.

"Aku akan berbohong jika aku tidak mengatakan aku tidak terluka karena dia tidak menghubungiku secara pribadi tentang keputusannya, tapi masa-masa indah yang kami nikmati bersama jauh lebih besar daripada hal tersebut," Roach menambahkan.

Roach merupakan salah satu figur di balik kesuksesan Pacquiao. Dia membantu mencetak mantan juara dunia di delapan kelas berbeda itu menjadi salah satu petinju terbaik dalam sejarah.

Sejak kekalahan kontroversial dari Jeff Horn di Brisbane, Australia, awal Juli tahun lalu, Pacquiao tidak pernah lagi berlaga di atas ring. Akibat kekalahan itu, Pacquiao harus merelakan sabuk juara kelas welter WBO berpindah ke pinggang The Hornet.
(nug)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7850 seconds (0.1#10.140)