Arsenal dan Chelsea Dipenuhi Pemain Muda Calon Bintang

LONDON - Arsenal dan Chelsea sama-sama diperkuat sejumlah pemain muda saat meraih kemenangan di matchday kelima babak penyisihan grup Liga Europa 2018/2019. Tiga pemain muda dari kedua tim asal London tersebut bahkan mencatatkan namanya di papan skor.

Ketika melawan tim Ukraina, Vorskla Poltava, di Stadion NSK Olimpiyskiy, Kyiv, Jumat (30/11/2018) dini hari WIB, Arsenal memainkan lima pemain muda sebagai starter. Mereka adalah Ainsley Maitland-Niles (21 tahun), Matteo Guendouzi (19 tahun), Emile Smith-Rowe (18 tahun), Edward Nketiah (19 tahun) dan Joseph Willock (19 tahun).

Emile Smith-Rowe mencetak gol pembuka Arsenal di menit ke-11. Sedangkan Joseph Willock mencetak gol penutup pada menit ke-41 dalam kemenangan 3-0. Sekadar informasi, Aaron Ramsey mencetak gol kedua Meriam London pada menit ke-27 melalui titik putih.

Pelatih Arsenal, Unai Emery, membuat pujian besar kepada Emile Smith-Rowe yang membuka keran gol untuk timnya. Emery bahkan menyebut Smith-Rowe sebagai pemain muda panutan yang harus diteladani pemain lain.

"Dia adalah contoh yang baik untuk pemain muda lain. Dia menjawab kepercayaan, bertanggung jawab, dan saya pikir penampilannya selama 90 menit sangat bagus," kata Emery. (Baca juga: Unai Emery Puji Penampilan Smith Rowe )

Pemain Muda yang Tampil Cemerlang di Liga Europa

Sorotan juga jatuh pada Chelsea yang meraih kemenangan 4-0 ketika menjamu PAOK FC di Stamford Bridge. The Blues memasang tiga pemain muda sebagai starter, yakni; Ruben Loftus-Cheek (22 tahun), Andreas Christensen (22 tahun), dan Callum Hudson-Odoi (18 tahun).

Callum Hudson-Odoi bahkan mencatatkan namanya di papan skor, setelah mencetak gol ketiga Chelsea pada menit ke-60. Adapun, tiga gol The Blues lainnya dicetak Olivier Giroud (27' 37') dan Alvaro Morata (78').

Setelah mencetak gol bagi Chelsea, Hudson-Odoi mengaku senang dengan penampilannya. Dia juga berharap mendapat kesempatan starter lagi.

"Kami mendapat gol awal yang memberi kami kepercayaan diri yang dibutuhkan. Saya tidak percaya saya mendapat kesempatan sebagai starter. Setiap kali mendapat bola, saya ingin menunjukkan kemampuan saya," kata Hudson-Odoi dikutip BT Sport.