Liverpool Cukur Manchester United di Anfield
A
A
A
LIVERPOOL - Drama empat gol tercipta saat Liverpool mengalahkan Manchester United dengan skor 3-1 di Stadion Anfield, Senin (17/12/2018) dini hari WIB. Tambahan tiga poin ini sudah cukup mengembalikan posisi Si Merah ke puncak klasemen sementara Liga Inggris dengan mengudeta Manchester City.
Pada pertandingan ini Liverpool mengambil inisiatif untuk melakukan tekanan kepada tim lawan. Skema permainan seperti ini sudah biasa dilihat sejak Juergen Klopp menangani The Reds.
Tekanan agresif yang dilakukan pemain Liverpool memaksa United memainkan permainan parkir bus. Sistem ini sejatinya mampu mengintimidasi Eric Bailly dkk.
Kebebasan dan kreativitas pemain tuan rumah dalam menciptakan peluang akhirnya membuahkan hasil di menit 24. Adalah Sadio Mane yang sukses membuka keran gol Liverpool setelah umpan akurat Fabinho dituntaskannya dengan sepakan kaki kiri dari jarak dekat.
Sayangnya, euforia pemain Liverpool hanya bertahan sembilan menit. Pasalnya, Jesse Lingard mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah memanfaatkan kesalahan Alisson Becker. Hingga interval pertama kedudukan imbang tersebut tak berubah.
Memasuki babak kedua, Liverpool kembali mengancam gawang United pada menit 50, Firmino kembali menjajal kemampuan De Gea di bawah mistar gawang. Namun lagi-lagi usahanya mampu digagalkan kiper United.
Pada menit 70, Klopp menarik keluar Naby Keita dan menggantikannya dengan Xherdan Shaqiri. Perubahan itu terbilang sukses, sebab tiga menit berselang dia mampu membayar kepercayaan itu dengan mencetak gol.
Tujuh menit kemudian, Shaqiri kembali mencatatkan namanya di papan skor setelah bola sepakan kaki kirinya yang membentur Eric Bailly mampu mengecoh De Gea. Itu menjadi gol penutup di pertandingan ini.
Hasil positif ini membuat Liverpool masih menjaga rekor tak terkalahkan dalam 17 pertandingan terakhir di Liga Inggris, yakni 14 menang dan tiga seri dengan raihan 45 poin atau unggul satu angka dari City.
Total, Liverpool telah membukukan 37 gol. Sebanyak 20 gol di antaranya mampu diciptakan melalui permainan terbuka (open play). Adapun United, masih belum bergerak dari posisi keenam dengan raihan 26 poin.
Pada pertandingan ini Liverpool mengambil inisiatif untuk melakukan tekanan kepada tim lawan. Skema permainan seperti ini sudah biasa dilihat sejak Juergen Klopp menangani The Reds.
Tekanan agresif yang dilakukan pemain Liverpool memaksa United memainkan permainan parkir bus. Sistem ini sejatinya mampu mengintimidasi Eric Bailly dkk.
Kebebasan dan kreativitas pemain tuan rumah dalam menciptakan peluang akhirnya membuahkan hasil di menit 24. Adalah Sadio Mane yang sukses membuka keran gol Liverpool setelah umpan akurat Fabinho dituntaskannya dengan sepakan kaki kiri dari jarak dekat.
Sayangnya, euforia pemain Liverpool hanya bertahan sembilan menit. Pasalnya, Jesse Lingard mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah memanfaatkan kesalahan Alisson Becker. Hingga interval pertama kedudukan imbang tersebut tak berubah.
Memasuki babak kedua, Liverpool kembali mengancam gawang United pada menit 50, Firmino kembali menjajal kemampuan De Gea di bawah mistar gawang. Namun lagi-lagi usahanya mampu digagalkan kiper United.
Pada menit 70, Klopp menarik keluar Naby Keita dan menggantikannya dengan Xherdan Shaqiri. Perubahan itu terbilang sukses, sebab tiga menit berselang dia mampu membayar kepercayaan itu dengan mencetak gol.
Tujuh menit kemudian, Shaqiri kembali mencatatkan namanya di papan skor setelah bola sepakan kaki kirinya yang membentur Eric Bailly mampu mengecoh De Gea. Itu menjadi gol penutup di pertandingan ini.
Hasil positif ini membuat Liverpool masih menjaga rekor tak terkalahkan dalam 17 pertandingan terakhir di Liga Inggris, yakni 14 menang dan tiga seri dengan raihan 45 poin atau unggul satu angka dari City.
Total, Liverpool telah membukukan 37 gol. Sebanyak 20 gol di antaranya mampu diciptakan melalui permainan terbuka (open play). Adapun United, masih belum bergerak dari posisi keenam dengan raihan 26 poin.
(sha)