Tinggalkan Barca saat Krisis, Messi Dicap Miskin Rasa Hormat
loading...
A
A
A
BARCELONA - Kandidat Presiden Barcelona Toni Freixa menilai Lionel Messi tak memiliki rasa hormat karena ingin meninggalkan klub saat dalam situasi krisis. Namun, Freixa, mantan direktur Barcelona, tak khawatir jika Messi meninggalkan Camp Nou.
Messi mengejutkan dunia sepak bola dengan keputusannya menyudahi kontrak dengan Barcelona. Bintang Argentina itu menyampaikan keputusannnya, Selasa (25/8/2020). ( ).
Kontrak pemain berusia 33 tahun itu berakhir Juni 2021, namun dia punya klausul dalam kontrak yang memungkinkan dia hengkang dengan status bebas transfer pada akhir musim 2019/2020.
Tapi, Freixa mengklaim Messi tidak menghormati klub raksasa La Liga tersebut. Freixa, mantan direktur Barcelona , percaya bahwa kehilangan Messi tidak akan menjadi akhir dunia. Messi bisa dijual dengan baik. ( ).
"Saya tidak terlalu khawatir dengan kepergian Messi karena semuanya akan berakhir," kata Freixa kepada Radio Marca. "Yang perlu mendapat sorotan adalah dia melakukannya dengan cara yang tidak menguntungkan dan tanpa menghormati klub."
Messi bermaksud mengaktifkan klausul dalam kontraknya yang akan memungkinkannya pindah ke klub lain secara gratis. Namun, Barcelona percaya bahwa tanggal kedaluwarsa untuk opsi itu telah berakhir pada bulan Juni. Artinya, klub yang menginginkan Messi harus memenuhi klausul pelepasan senilai 700 juta euro atau Rp12,1 triliun. ( ).
Dengan demikian, ini bisa berarti kisah terbesar dalam sejarah sepak bola bisa berakhir dengan sengketa hukum antara salah satu pemain terhebat sepanjang masa melawan klub yang selalu dia wakili. ( ).
Freixa mengatakan bahwa Messi harus membayar klausul pelepasannya dan keputusan ini sudah final. "Saya terkejut dan kecewa sebagai seorang Barcelona . Saya kecewa dengan apa yang telah dilakukan Messi," sang kandidat presiden menambahkan.
"Kontraknya harus dipenuhi dan apa yang harus dilakukan Messi adalah datang dengan 700 juta euro dan pergi."
Ketertarikan klub lain pada Messi akan sangat besar jika Barcelona tidak dapat meyakinkan penyerang Argentina untuk tetap bertahan.
Manchester City dan Paris Saint-Germain tampaknya menjadi yang terdepan untuk superstar yang telah mencetak 634 gol dalam kariernya dalam 731 pertandingan untuk Barca.
Jika pindah ke Man City, pemenang enam kali Ballon D'Or itu reuni dengan Pelatih Pep Guardiola, pelatih Messi saat menikmati kesuksesan besar di awal kariernya di Barcelona .
Messi mengejutkan dunia sepak bola dengan keputusannya menyudahi kontrak dengan Barcelona. Bintang Argentina itu menyampaikan keputusannnya, Selasa (25/8/2020). ( ).
Kontrak pemain berusia 33 tahun itu berakhir Juni 2021, namun dia punya klausul dalam kontrak yang memungkinkan dia hengkang dengan status bebas transfer pada akhir musim 2019/2020.
Tapi, Freixa mengklaim Messi tidak menghormati klub raksasa La Liga tersebut. Freixa, mantan direktur Barcelona , percaya bahwa kehilangan Messi tidak akan menjadi akhir dunia. Messi bisa dijual dengan baik. ( ).
"Saya tidak terlalu khawatir dengan kepergian Messi karena semuanya akan berakhir," kata Freixa kepada Radio Marca. "Yang perlu mendapat sorotan adalah dia melakukannya dengan cara yang tidak menguntungkan dan tanpa menghormati klub."
Messi bermaksud mengaktifkan klausul dalam kontraknya yang akan memungkinkannya pindah ke klub lain secara gratis. Namun, Barcelona percaya bahwa tanggal kedaluwarsa untuk opsi itu telah berakhir pada bulan Juni. Artinya, klub yang menginginkan Messi harus memenuhi klausul pelepasan senilai 700 juta euro atau Rp12,1 triliun. ( ).
Dengan demikian, ini bisa berarti kisah terbesar dalam sejarah sepak bola bisa berakhir dengan sengketa hukum antara salah satu pemain terhebat sepanjang masa melawan klub yang selalu dia wakili. ( ).
Freixa mengatakan bahwa Messi harus membayar klausul pelepasannya dan keputusan ini sudah final. "Saya terkejut dan kecewa sebagai seorang Barcelona . Saya kecewa dengan apa yang telah dilakukan Messi," sang kandidat presiden menambahkan.
"Kontraknya harus dipenuhi dan apa yang harus dilakukan Messi adalah datang dengan 700 juta euro dan pergi."
Ketertarikan klub lain pada Messi akan sangat besar jika Barcelona tidak dapat meyakinkan penyerang Argentina untuk tetap bertahan.
Manchester City dan Paris Saint-Germain tampaknya menjadi yang terdepan untuk superstar yang telah mencetak 634 gol dalam kariernya dalam 731 pertandingan untuk Barca.
Jika pindah ke Man City, pemenang enam kali Ballon D'Or itu reuni dengan Pelatih Pep Guardiola, pelatih Messi saat menikmati kesuksesan besar di awal kariernya di Barcelona .
(sha)