Arsenal Diminta Jamin Kebebasan Berpendapat Oezil Soal Uighur

Rabu, 18 Desember 2019 - 20:01 WIB
Arsenal Diminta Jamin Kebebasan Berpendapat Oezil Soal Uighur
Arsenal Diminta Jamin Kebebasan Berpendapat Oezil Soal Uighur
A A A
LONDON - Komentar Mesut Oezil soal Muslim Uighur memasuki babak baru. Lembaga non-pemerintah Amnesty International mendesak klub mengeluarkan kebijakan soal itu.

Pemain Arsenal berdarah Turki itu mengajak pesepak bola Muslim mendukung kaum Muslim Uighur yang diduga jadi korban persekusi dan diskriminasi di China. Atas komentar Oezil di media sosial, China sampai menerbitkan larangan menyiarkan pertandingan Arsenal.

Larangan itu muncul saat Arsenal bersua Manchester City di ajang Liga Inggris akhir pekan lalu. (Baca juga: China Musuhi Mesut Oezil Terkait Komentar Soal Muslim Uighur )

Klub memang belum merespons secara gamblang pendapat mereka soal komentar Oezil. Namun, sudah muncul desakan dari Amnesty International agar Arsenal berani pasang badan demi kebebasan berpendapat para pemainnya.

"Dengan kritik yang datang dari beberapa orang di China, penting bahwa Arsenal tidak menyerah di bawah tekanan dan berusaha untuk menjamin hak Oezil," kata direktur regional Amnesty International, Nicholas Bequelin.

Sebelumnya diberitakan, Mesut Oezil dimusuhi pemerintah China menyusul komentarnya soal Muslim Uighur. Namanya hilang dari mesin pencari di China, lalu pertandingan Arsenal tidak disiarkan stasiun televisi lokal. (Ahmad Fahmi Rusdi)
(mir)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6509 seconds (0.1#10.140)