Presiden Pemerintah Aragon Tegur Valentino Rossi
loading...
Presiden Pemerintah Aragon, Javier Lamban menanggapi pernyataan Valentino Rossi setelah pembalap Monster Energy Yamaha dinyatakan positif terkena Covid-19 / Foto: AS Sport
A
A
A
ARAGON - Presiden Pemerintah Aragon, Javier Lamban menanggapi pernyataan Valentino Rossi setelah pembalap Monster Energy Yamaha dinyatakan positif terkena Covid-19 . Ini berkaitan dengan komentar The Doctor yang merasa beruntung tidak memaksakan diri terbang ke Spanyol untuk mengikuti balapan seri 10 di Sirkuit Aragon, Minggu (18/10/2020).
Rossi sebelumnya mengatakan jika dia harus mengisolasi dirinya selama seminggu di Aragon, dia akan menghabiskan waktu di balkon. Pernyataan itu sontak saja mendapat respon dari Javier. (Baca juga: Rossi Beruntung Tak Dikarantina di Aragon )
Melalui akun media sosial Twitter pribadinya, dia menulis: "Kembalilah sesuka hati, tapi tolong sembuhkan terlebih dahulu. Tapi, sembuh total, bahwa COVID bukanlah masalah kesehatan utama Anda!," kicau Lamban, menanggapi pernyataan Rossi.
Rossi sendiri saat ini tengah menjalani masa karantina mandiri di kampung halamannya di Tavullia, Italia. Dan, ketika ia mengetahui bahwa dirinya terinfeksi Covid-19, ia merasa sedih. (Baca juga: Meregalli Bilang Seluruh Tim MotoGP Rindukan Rossi )
Itu diungkapkannya melalui jejaring sosial media. Dia mengaku sedih karena gagal tampil di Aragon.
"Saya sangat kecewa bahwa saya akan melewatkan balapan di Aragon. Saya ingin optimistis dan percaya diri, tetapi saya menduga balapan kedua di Aragon juga akan terlewatkan," beber Rossi.
Rossi sebelumnya mengatakan jika dia harus mengisolasi dirinya selama seminggu di Aragon, dia akan menghabiskan waktu di balkon. Pernyataan itu sontak saja mendapat respon dari Javier. (Baca juga: Rossi Beruntung Tak Dikarantina di Aragon )
Melalui akun media sosial Twitter pribadinya, dia menulis: "Kembalilah sesuka hati, tapi tolong sembuhkan terlebih dahulu. Tapi, sembuh total, bahwa COVID bukanlah masalah kesehatan utama Anda!," kicau Lamban, menanggapi pernyataan Rossi.
Rossi sendiri saat ini tengah menjalani masa karantina mandiri di kampung halamannya di Tavullia, Italia. Dan, ketika ia mengetahui bahwa dirinya terinfeksi Covid-19, ia merasa sedih. (Baca juga: Meregalli Bilang Seluruh Tim MotoGP Rindukan Rossi )
Itu diungkapkannya melalui jejaring sosial media. Dia mengaku sedih karena gagal tampil di Aragon.
"Saya sangat kecewa bahwa saya akan melewatkan balapan di Aragon. Saya ingin optimistis dan percaya diri, tetapi saya menduga balapan kedua di Aragon juga akan terlewatkan," beber Rossi.
(sha)
Explore More