Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Di Inggris, Ancelotti Mengaku Tak Punya Teman Akrab
loading...
Carlo Ancelotti mengaku tak memiliki teman khusus di Liga Primer./foto/evertonfc.
A
A
A
LIVERPOOL - Bos Everton Carlo Ancelotti menegaskan deretan pelatih terbaik di dunia di Liga Primer membuat kompetisi kian menarik. Namun, sibuknya jadwal pertandingan mencegah mereka menjalin persahabatan secara dekat.
Liga Primer memiliki beberapa nama terbesar dalam sepak bola dengan Juergen Klopp (Liverpool), Pep Guardiola (Manchester City) hingga Jose Mourinho (Tottenham Hotspur). Belum lagi pelatih berbakat seperti Brendan Rodgers (Leicester City) dan Mikel Arteta (Arsenal). Menurut Ancelotti, keberadaan pelatih-pelatih kaliber tersebut membuat Liga Primer menjadi sangat kompetitif karena kualitas klub-klub yang ditangani otomatis mengalami peningkatan.
"Memang benar Liga Primer memiliki pelatih terbaik, terlepas dari nama saya, tapi memang ada pelatih terbaik. Saya sangat menghormati mereka karena pekerjaan kami sangat sulit dan rumit. Saya mencoba mendukung kolega saya kapan pun saya bisa,” kata Ancelotti dilansir dailymail.
Kendati demikian, pelatih asal Italia tersebut mengaku tidak memiliki teman dekat di antara pelatih-pelatih Liga Primer karena sangat sibuk mengurusi Everton. Ancelotti menganggap hal itu sesuatu yang wajar karena setiap pelatih mempunyai tugasnya masing-masing. “Saya tidak memiliki persahabatan khusus dengan salah satu dari mereka karena kami tidak punya waktu bertemu, mengobrol, dan makan bersama. Kami selalu sibuk, tapi hubungan di antara kami baik-baik saja," terang Ancelotti.
Ancelotti memang sebaiknya berkonsentrasi pada tugasnya di Everton. Sempat bertengger di puncak klasemen sementara Liga Primer, The Toffees mengalami periode menurun lantaran gagal meraih kemenangan di empat pertandingan terakhir (tiga imbang, satu kekalahan). Akibatnya, Everton turun ke urutan ketujuh (13 poin). Dengan pengalamannya saat menangani klub-klub top seperti AC Milan, Real Madrid dan Bayern Muenchen, Ancelotti diharapkan mampu mengembalikan taji Everton. Pasca-jeda internasional, James Rodriguez dkk akan mengadapi Fulham, 21 November mendatang.
Liga Primer memiliki beberapa nama terbesar dalam sepak bola dengan Juergen Klopp (Liverpool), Pep Guardiola (Manchester City) hingga Jose Mourinho (Tottenham Hotspur). Belum lagi pelatih berbakat seperti Brendan Rodgers (Leicester City) dan Mikel Arteta (Arsenal). Menurut Ancelotti, keberadaan pelatih-pelatih kaliber tersebut membuat Liga Primer menjadi sangat kompetitif karena kualitas klub-klub yang ditangani otomatis mengalami peningkatan.
"Memang benar Liga Primer memiliki pelatih terbaik, terlepas dari nama saya, tapi memang ada pelatih terbaik. Saya sangat menghormati mereka karena pekerjaan kami sangat sulit dan rumit. Saya mencoba mendukung kolega saya kapan pun saya bisa,” kata Ancelotti dilansir dailymail.
Kendati demikian, pelatih asal Italia tersebut mengaku tidak memiliki teman dekat di antara pelatih-pelatih Liga Primer karena sangat sibuk mengurusi Everton. Ancelotti menganggap hal itu sesuatu yang wajar karena setiap pelatih mempunyai tugasnya masing-masing. “Saya tidak memiliki persahabatan khusus dengan salah satu dari mereka karena kami tidak punya waktu bertemu, mengobrol, dan makan bersama. Kami selalu sibuk, tapi hubungan di antara kami baik-baik saja," terang Ancelotti.
Ancelotti memang sebaiknya berkonsentrasi pada tugasnya di Everton. Sempat bertengger di puncak klasemen sementara Liga Primer, The Toffees mengalami periode menurun lantaran gagal meraih kemenangan di empat pertandingan terakhir (tiga imbang, satu kekalahan). Akibatnya, Everton turun ke urutan ketujuh (13 poin). Dengan pengalamannya saat menangani klub-klub top seperti AC Milan, Real Madrid dan Bayern Muenchen, Ancelotti diharapkan mampu mengembalikan taji Everton. Pasca-jeda internasional, James Rodriguez dkk akan mengadapi Fulham, 21 November mendatang.
(ruf)
Explore More