Kisah Diego Costa dan Atletico Madrid Berakhir di Januari
loading...
A
A
A
MADRID - Kebersamaan Diego Costa bersama Atletico Madrid tampaknya tidak akan berlangsung lama. Bomber berusia 32 tahun tersebut kemungkinan besar meninggalkan Estadio Wanda Metropolitano, bulan depan.
Transfer expert, Tancredi Palmeri mengklaim bahwa Costa telah meminta untuk dijual pada Januari, atau enam bulan sebelum berakhirnya kontrak di Atletico. Pihak klub juga telah memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak Costa saat ini.
Baca juga : Cristiano Ronaldo, Maestro Lapangan Hijau dengan Segudang Prestasi
Itu memastikan sang bomber akan pergi dengan gratis jika bertahan sampai musim panas mendatang. Kalapun benar-benar pergi, Costa tidak sepi peminat. Dikabarkan dua klub elite, Tottenham Hotspur dan Paris Saint Germain (PSG) mempertimbangkan untuk memboyongnya.
Tekad Costa untuk hengkang dilatarbelakangi beberapa faktor. Seperti diketahui, pemain berusia 32 tahun itu kerap mengalami cedera. Dia hanya mencatatkan tiga penampilan sebagi pemain pengganti untuk Atletico dalam dua bulan terakhir.
Baca juga : Preview Chelsea vs Aston Villa: Momen Bangkit!
Pelatih Diego Simeone lebih memprioritaskan Joao Felix dan Luis Suarez sebagai andalan lini depan Los Colchoneros. Sepanjang musim ini, Costa baru tampil tujuh kali dan mencetak dua gol.
Bila kepindahannya terwujud, maka Costa mengakhiri total kebersamaan delapan tahun di Atletico dalam tiga periode (2010/11, 2012-2014, 2017-2021). Tercatat, penyerang kelahiran Lagarto, Brasil itu telah membuat total 215 penampilan, mencetak 83 gol dan memberikan 36 assist untuk Los Colchoneros.
Baca juga : Tottenham Harus Rela Terpeleset di Kandang Wolverhampton
Costa turut andil mempersembahkan Primera Liga: 2013–14, Copa del Rey: 2012–13, Liga Europa: 2017–18, Super Eropa: 2010, 2012, 2018. Dengan demikian, Costa seolah mengingkari janjinya. Sebelumnya, dia bertekad memperjuangkan posisi di tim utama Atletico dan tidak gentar untuk bersaing dengan Suarez demi membawa klub meraih kesuksesan di Primera Liga.
“Semoga (Suarez) terus mencetak gol. Saya sangat senang untuknya. dia adalah pencetak gol, dan semakin banyak gol semakin baik untuk tim. Kami akan terus mencetak gol dan bersaing tetapi pada akhirnya menghormati satu sama lain. Jika kami ingin menaklukkan sesuatu yang besar tahun ini, itu harus seperti musim kami memenangkan Primera Liga [2014] - kami memiliki tim yang hebat,” ungkap Costa dilansir dailymail.
Baca juga : Messi Akan Pulihkan Dulu Cedera Sebelum Gabung Lagi Barcelona
Selain itu, Kepergian Costa akan mengakhiri prospek pertemuan dengan Chelsea dalam pertandingan babak 16 besar Liga Champions melawan Atletico tahun depan.
The Blues adalah klub spesial bagi Costa dimana dia mencetak 59 gol dalam 82 penampilan selama di Stamford Bridge. Penyerang tempramental tersebut sukses mempersembahkan Liga Primer: 2014–15, 2016–17 dan Piala Liga: 2014–15.
Transfer expert, Tancredi Palmeri mengklaim bahwa Costa telah meminta untuk dijual pada Januari, atau enam bulan sebelum berakhirnya kontrak di Atletico. Pihak klub juga telah memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak Costa saat ini.
Baca juga : Cristiano Ronaldo, Maestro Lapangan Hijau dengan Segudang Prestasi
Itu memastikan sang bomber akan pergi dengan gratis jika bertahan sampai musim panas mendatang. Kalapun benar-benar pergi, Costa tidak sepi peminat. Dikabarkan dua klub elite, Tottenham Hotspur dan Paris Saint Germain (PSG) mempertimbangkan untuk memboyongnya.
Tekad Costa untuk hengkang dilatarbelakangi beberapa faktor. Seperti diketahui, pemain berusia 32 tahun itu kerap mengalami cedera. Dia hanya mencatatkan tiga penampilan sebagi pemain pengganti untuk Atletico dalam dua bulan terakhir.
Baca juga : Preview Chelsea vs Aston Villa: Momen Bangkit!
Pelatih Diego Simeone lebih memprioritaskan Joao Felix dan Luis Suarez sebagai andalan lini depan Los Colchoneros. Sepanjang musim ini, Costa baru tampil tujuh kali dan mencetak dua gol.
Bila kepindahannya terwujud, maka Costa mengakhiri total kebersamaan delapan tahun di Atletico dalam tiga periode (2010/11, 2012-2014, 2017-2021). Tercatat, penyerang kelahiran Lagarto, Brasil itu telah membuat total 215 penampilan, mencetak 83 gol dan memberikan 36 assist untuk Los Colchoneros.
Baca juga : Tottenham Harus Rela Terpeleset di Kandang Wolverhampton
Costa turut andil mempersembahkan Primera Liga: 2013–14, Copa del Rey: 2012–13, Liga Europa: 2017–18, Super Eropa: 2010, 2012, 2018. Dengan demikian, Costa seolah mengingkari janjinya. Sebelumnya, dia bertekad memperjuangkan posisi di tim utama Atletico dan tidak gentar untuk bersaing dengan Suarez demi membawa klub meraih kesuksesan di Primera Liga.
“Semoga (Suarez) terus mencetak gol. Saya sangat senang untuknya. dia adalah pencetak gol, dan semakin banyak gol semakin baik untuk tim. Kami akan terus mencetak gol dan bersaing tetapi pada akhirnya menghormati satu sama lain. Jika kami ingin menaklukkan sesuatu yang besar tahun ini, itu harus seperti musim kami memenangkan Primera Liga [2014] - kami memiliki tim yang hebat,” ungkap Costa dilansir dailymail.
Baca juga : Messi Akan Pulihkan Dulu Cedera Sebelum Gabung Lagi Barcelona
Selain itu, Kepergian Costa akan mengakhiri prospek pertemuan dengan Chelsea dalam pertandingan babak 16 besar Liga Champions melawan Atletico tahun depan.
The Blues adalah klub spesial bagi Costa dimana dia mencetak 59 gol dalam 82 penampilan selama di Stamford Bridge. Penyerang tempramental tersebut sukses mempersembahkan Liga Primer: 2014–15, 2016–17 dan Piala Liga: 2014–15.
(abr)