Terinfeksi Covid-19, Murray Diragukan Tampil di Australia Terbuka
loading...
A
A
A
LONDON - Partisipasi Andy Murray di Australia Terbuka 2021 diragukan setelah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 . Padahal, mantan petenis nomor satu dunia sudah dijadwalkan melakukan perjalanan ke Australia dengan salah satu dari 18 penerbangan carter yang disiapkan oleh penyelenggara turnamen.
Dilansir sejumlah media Internasional, Murray yang dinilai berada dalam kondisi sehat, masih berharap bisa datang ke Australia beberapa hari kedepan agar bisa berpartisipasi pada Grand Slam pertama tahun ini. Namun, keinginannya itu terancam berantakan karena harus menjalani karantina di London.
Baca juga : Bungkam Tuan Rumah, Greysia/Apriyani Lolos ke Perempat Final
Meski begitu, Murray dan timnya akan bekerja sama dengan direktur turnamen Craig Tiley untuk menemukan solusi agar bisa berpartisipasi di Australia Terbuka.
Penyelenggara turnamen sudah menghabiskan beberapa bulan untuk menegosiasikan pengaturan yang dapat diterima oleh lembaga pemerintah lokal dan nasional mengenai penerimaan lebih dari 1000 pemain tenis dan ofisial terkait ke Australia.
Baca juga : Lolos ke Perempat Final, Praveen/Melati Bentrok Pasangan Denmark
Beberapa petenis sudah mulai tiba di Australia dan menjalani masa karantina selama dua minggu kedepan. Petenis hanya diizinkan keluar kamar untuk berlatih selama lima jam per hari. Namun, untuk bisa ke Australia, petenis harus dipastikan negatif dari Covid-19.
Padahal, Murray sangat berharap bisa tampil di Australia Terbuka 2021 setelah tahun lalu absen di Melbourne karena masih menjalani pemulihan pasca operasi pinggul.
Dilansir sejumlah media Internasional, Murray yang dinilai berada dalam kondisi sehat, masih berharap bisa datang ke Australia beberapa hari kedepan agar bisa berpartisipasi pada Grand Slam pertama tahun ini. Namun, keinginannya itu terancam berantakan karena harus menjalani karantina di London.
Baca juga : Bungkam Tuan Rumah, Greysia/Apriyani Lolos ke Perempat Final
Meski begitu, Murray dan timnya akan bekerja sama dengan direktur turnamen Craig Tiley untuk menemukan solusi agar bisa berpartisipasi di Australia Terbuka.
Penyelenggara turnamen sudah menghabiskan beberapa bulan untuk menegosiasikan pengaturan yang dapat diterima oleh lembaga pemerintah lokal dan nasional mengenai penerimaan lebih dari 1000 pemain tenis dan ofisial terkait ke Australia.
Baca juga : Lolos ke Perempat Final, Praveen/Melati Bentrok Pasangan Denmark
Beberapa petenis sudah mulai tiba di Australia dan menjalani masa karantina selama dua minggu kedepan. Petenis hanya diizinkan keluar kamar untuk berlatih selama lima jam per hari. Namun, untuk bisa ke Australia, petenis harus dipastikan negatif dari Covid-19.
Padahal, Murray sangat berharap bisa tampil di Australia Terbuka 2021 setelah tahun lalu absen di Melbourne karena masih menjalani pemulihan pasca operasi pinggul.
(abr)