UEFA Keras Soal Rencana Menggelar Piala Eropa di 12 Kota
loading...
A
A
A
NYON - Rencana menggelar Piala Eropa 2020 di 12 kota nampaknya masih jadi ambisi besar UEFA. Bada sepak bola Eropa itu tak khawatir dengan ancaman virus corona.
Piala Eropa 2020 sesuasi titelnya seharusnya berlangsung tahun lalu di 12 kota. Namun, pandemi virus corona membuat pesta sepak bola terbesar di Eropa itu digeser ke tahun ini.
Di tengah situasi pandemi yang belum terkendali seperti sekarang, ada kekhawatiran bahwa rencana menggelar Piala Eropa 2020 tahun ini tak lagi sesuai rencana. Namun, UEFA nampaknya cukup percaya diri dengan rencana itu.
“UEFA berkomitmen untuk menggelar Piala Eropa 2020 di 12 kota seperti rencana semula.” kata Presiden UEFA Aleksander Ceferin dikutip laman resmi UEFA, Kamis (28/1/2021).
Sebelumnya, spekulasi berkembang bahwa event yang akan digelar 11 Juni - 11 Juli 2021 bakal fokus di satu negara untuk mengurangi mobilitas tim di tengah pandemi. Pernyataan Aleksander Ceferin menegaskan rumor itu tidak benar.
“Saya optimis bahwa segala sesuatunya tentang virus itu akan menjadi sangat berbeda ketika kita mendekati turnamen,” kata Aleksander Ceferin.
Piala Eropa 2020 sesuasi titelnya seharusnya berlangsung tahun lalu di 12 kota. Namun, pandemi virus corona membuat pesta sepak bola terbesar di Eropa itu digeser ke tahun ini.
Di tengah situasi pandemi yang belum terkendali seperti sekarang, ada kekhawatiran bahwa rencana menggelar Piala Eropa 2020 tahun ini tak lagi sesuai rencana. Namun, UEFA nampaknya cukup percaya diri dengan rencana itu.
“UEFA berkomitmen untuk menggelar Piala Eropa 2020 di 12 kota seperti rencana semula.” kata Presiden UEFA Aleksander Ceferin dikutip laman resmi UEFA, Kamis (28/1/2021).
Sebelumnya, spekulasi berkembang bahwa event yang akan digelar 11 Juni - 11 Juli 2021 bakal fokus di satu negara untuk mengurangi mobilitas tim di tengah pandemi. Pernyataan Aleksander Ceferin menegaskan rumor itu tidak benar.
“Saya optimis bahwa segala sesuatunya tentang virus itu akan menjadi sangat berbeda ketika kita mendekati turnamen,” kata Aleksander Ceferin.
(sha)