Pelatih Persib Bandung Beberkan Rencananya untuk Ezra Walian
loading...
A
A
A
BANDUNG - Pelatih Persib Bandung , Robert Alberts berharap hadirnya Ezra Walian bisa meningkatkan daya ledak. Sebab, sektor penyerang menjadi perhatiannya setelah Geoffrey Castillion dipinjamkan ke klub Italia dan perginya Beni Oktovianto.
Robert menyatakan akan memanfaatkan potensi penyerang berusia 23 tahun itu semaksimal mungkin. Dia ingin produktivitas Persib terus meningkat. Soalnya, sebelum Liga 1 2020 dibatalkan, Pangeran Biru termasuk tim tersubur, yakni mencetak tujuh gol dari tiga laga.
"Kami mencari posisi terbaik untuk Ezra di tim ini. Tujuan agar dia bisa menunjukan kualitas dirinya yang sebenarnya. Ezra adalah pemain yang berkualitas ketika berada di dalam kotak penalti dan punya insting untuk mencetak gol yang sangat baik," kata Robert, dilaman resmi Persib.
Hadirnya Ezra sedikit mengurangi persoalan Persib. Soalnya, Castillion baru bisa kembali ke Persib paling cepat Juli mendatang. Sambil menanti lini depannya lengkap lagi, Robert akan mencari peran yang tepat bagi Ezra.
"Kami juga akan mencari kombinasi terbaik ketika Ezra bermain bersama dengan Geoffrey dan (Wander) Luiz. Atau juga kombinasi dirinya dengan para pemain muda yang akan siap untuk beberapa tahun ke depan seperti Beckham dan Saiful," ungkap pelatih berusia 66 tahun itu.
Robert menambahkan usia Ezra yang tergolong masih muda menjadi salah satu pertimbangan untuk mendatangkannya. Sebab, mantan pemain PSM Makassar itu bisa pula dipersiapkan sebagai aset masa depan Maung Bandung.
"Ezra sesuai dengan rencana kami untuk masa depan yang sejauh ini cukup berhasil. Terlihat semakin banyak pemain muda yang bergabung dengan tim ini. Kami juga membangun tim ini untuk bermain di Piala AFC. Jadi butuh perjuangan untuk menjadi juara setiap tahunnya," jelasnya.
Apapun itu, kehadiran Ezra dinilai semakin memperkuat cita rasa Belanda ditubuh Persib. Maklum, Ezra yang kini berpaspor Indonesia merupakan pemain jebolan Jong Ajax. Sebelumnya, klub asal Kota Kembang ini sudah memiliki Castillion.
Masih ada pula bek asal Belanda, Nick Kuipers. Robert juga sejatinya berasal dari Negeri Kincir Angin. "Sebenarnya, ini hanyalah kebetulan. Ezra punya paspor Indonesia, lalu Geoffrey saat itu berstatus sebagai pemain bebas transfer setelah bermain di Islandia,” jelas Robert.
Yang jelas seberapa tinggi kualitasEzrabisa diketahui diajang Piala Menpora 2021.“Sepak bola Belanda bermain dengan filosofi menyerang. Tapi, koneksi diantara para pemain ini bukan hal utama atau syarat untuk bergabung ke tim ini," bebernya.
Robert menyatakan akan memanfaatkan potensi penyerang berusia 23 tahun itu semaksimal mungkin. Dia ingin produktivitas Persib terus meningkat. Soalnya, sebelum Liga 1 2020 dibatalkan, Pangeran Biru termasuk tim tersubur, yakni mencetak tujuh gol dari tiga laga.
"Kami mencari posisi terbaik untuk Ezra di tim ini. Tujuan agar dia bisa menunjukan kualitas dirinya yang sebenarnya. Ezra adalah pemain yang berkualitas ketika berada di dalam kotak penalti dan punya insting untuk mencetak gol yang sangat baik," kata Robert, dilaman resmi Persib.
Hadirnya Ezra sedikit mengurangi persoalan Persib. Soalnya, Castillion baru bisa kembali ke Persib paling cepat Juli mendatang. Sambil menanti lini depannya lengkap lagi, Robert akan mencari peran yang tepat bagi Ezra.
"Kami juga akan mencari kombinasi terbaik ketika Ezra bermain bersama dengan Geoffrey dan (Wander) Luiz. Atau juga kombinasi dirinya dengan para pemain muda yang akan siap untuk beberapa tahun ke depan seperti Beckham dan Saiful," ungkap pelatih berusia 66 tahun itu.
Robert menambahkan usia Ezra yang tergolong masih muda menjadi salah satu pertimbangan untuk mendatangkannya. Sebab, mantan pemain PSM Makassar itu bisa pula dipersiapkan sebagai aset masa depan Maung Bandung.
"Ezra sesuai dengan rencana kami untuk masa depan yang sejauh ini cukup berhasil. Terlihat semakin banyak pemain muda yang bergabung dengan tim ini. Kami juga membangun tim ini untuk bermain di Piala AFC. Jadi butuh perjuangan untuk menjadi juara setiap tahunnya," jelasnya.
Apapun itu, kehadiran Ezra dinilai semakin memperkuat cita rasa Belanda ditubuh Persib. Maklum, Ezra yang kini berpaspor Indonesia merupakan pemain jebolan Jong Ajax. Sebelumnya, klub asal Kota Kembang ini sudah memiliki Castillion.
Masih ada pula bek asal Belanda, Nick Kuipers. Robert juga sejatinya berasal dari Negeri Kincir Angin. "Sebenarnya, ini hanyalah kebetulan. Ezra punya paspor Indonesia, lalu Geoffrey saat itu berstatus sebagai pemain bebas transfer setelah bermain di Islandia,” jelas Robert.
Yang jelas seberapa tinggi kualitasEzrabisa diketahui diajang Piala Menpora 2021.“Sepak bola Belanda bermain dengan filosofi menyerang. Tapi, koneksi diantara para pemain ini bukan hal utama atau syarat untuk bergabung ke tim ini," bebernya.
(mirz)