Ini Toh yang Bikin Marc Marquez Jatuh di GP Catalunya
loading...
A
A
A
BARCELONA - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez membeberkan apa yang membuatnya terjatuh saat GP Catalunya. The Baby Alien mengaku terlalu banyak mengambil risiko pada balapan seri ketujuh MotoGP 2021 itu.
Wakil Spanyol itu memulai balapan yang di Sirkuit Catalunya, Spanyol, Minggu (6/6/2021) dari posisi ke-13. Namun, Marquez sempat menunjukkan performa apiknya di awal balapan dengan menyodok posisi hingga ke peringkat 6.
Posisi tersebut dapat dipertahankan Marquez dalam beberapa lap. Bahkan dia bisa bersaing dengan Aleix Espargaro untuk mendapatkan urutan kelima. Namun, aksinya terhenti saat memasuki lap ketujuh.
Marquez mengalami crash di tikungan ke-10 dan menyudahi balapan dengan status Did Not Finis (DNF). Dia mengakui pada lap-lap itu gegabah menggeber motornya terlalu kencang demi mencapai urutan lebih depan.
“Jadi inilah yang saya lakukan. Saya mendorong pada awalnya. Saya melakukan beberapa overtake, saya menikmatinya, tetapi begitu semua orang berada dalam kecepatan mereka, kami tidak dalam (kecepatan) yang benar, jelas Marquez.
“Saya tahu bahwa 3-4 lap itu kritis, dengan yang lain mengendarai di '40 (KM/Jam) rendah, (sementara) itu bukan kecepatan saya. Saya berkata 'jika saya bisa mengikuti mereka 3 lap ini, saya akan bisa tetap bersama mereka sepanjang balapan,” tutur Marquez.
Meski demikian, Marquez mengaku menikmati jalannya balapan. Ia bersyukur lantaran 7 lap yang dilaluinya merupakan yang terbaiik di tahun ini. Ia pun merasa balapan kali ini sudah seperti apa yang ia inginkan.
“Saya berada di belakang Aleix (Espargar), saya kehilangan banyak akselerasi dan kemudian saya mencoba memulihkan rem. Saya terlambat melakukan pengereman,” lanjut pembalap berusia 28 tahun ini.
“Kemudian Vinales ada di belakang saya dan dia mengerem lebih lambat dari saya . Tapi dia bisa berhenti dan saya tidak. Saya mengunci (ban) bagian depan dan saya jatuh,” tegasnya, dikutip dari Crash.
Marquez sejauh ini dalam MotoGP 2021 berada di urutan ke 18 klasemen sementara dengan 16 poin. Pencapaian ini disyukuri Marquez lantaran ajang di tahun ini merupakan momen comeback-nya di dunia balap setelah satu tahun mengalami cedera.
Wakil Spanyol itu memulai balapan yang di Sirkuit Catalunya, Spanyol, Minggu (6/6/2021) dari posisi ke-13. Namun, Marquez sempat menunjukkan performa apiknya di awal balapan dengan menyodok posisi hingga ke peringkat 6.
Posisi tersebut dapat dipertahankan Marquez dalam beberapa lap. Bahkan dia bisa bersaing dengan Aleix Espargaro untuk mendapatkan urutan kelima. Namun, aksinya terhenti saat memasuki lap ketujuh.
Marquez mengalami crash di tikungan ke-10 dan menyudahi balapan dengan status Did Not Finis (DNF). Dia mengakui pada lap-lap itu gegabah menggeber motornya terlalu kencang demi mencapai urutan lebih depan.
“Jadi inilah yang saya lakukan. Saya mendorong pada awalnya. Saya melakukan beberapa overtake, saya menikmatinya, tetapi begitu semua orang berada dalam kecepatan mereka, kami tidak dalam (kecepatan) yang benar, jelas Marquez.
“Saya tahu bahwa 3-4 lap itu kritis, dengan yang lain mengendarai di '40 (KM/Jam) rendah, (sementara) itu bukan kecepatan saya. Saya berkata 'jika saya bisa mengikuti mereka 3 lap ini, saya akan bisa tetap bersama mereka sepanjang balapan,” tutur Marquez.
Meski demikian, Marquez mengaku menikmati jalannya balapan. Ia bersyukur lantaran 7 lap yang dilaluinya merupakan yang terbaiik di tahun ini. Ia pun merasa balapan kali ini sudah seperti apa yang ia inginkan.
“Saya berada di belakang Aleix (Espargar), saya kehilangan banyak akselerasi dan kemudian saya mencoba memulihkan rem. Saya terlambat melakukan pengereman,” lanjut pembalap berusia 28 tahun ini.
“Kemudian Vinales ada di belakang saya dan dia mengerem lebih lambat dari saya . Tapi dia bisa berhenti dan saya tidak. Saya mengunci (ban) bagian depan dan saya jatuh,” tegasnya, dikutip dari Crash.
Baca Juga
Marquez sejauh ini dalam MotoGP 2021 berada di urutan ke 18 klasemen sementara dengan 16 poin. Pencapaian ini disyukuri Marquez lantaran ajang di tahun ini merupakan momen comeback-nya di dunia balap setelah satu tahun mengalami cedera.
(mirz)