Olimpiade Tokyo 2020 Resmi Dibuka di Tengah Ancaman Covid-19

Jum'at, 23 Juli 2021 - 21:54 WIB
loading...
Olimpiade Tokyo 2020 Resmi Dibuka di Tengah Ancaman Covid-19
Petenis Jepang, Naomi Osaka, menyalakan kaldron di Olympic National Stadium yang menandai dimulainya Olimpiade Tokyo 2020. Foto: REUTERS/Marko Djurica
A A A
TOKYO - Upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 di Stadion Olympic, Jepang pada Jumat (23/7/2021) berlangsung semarak. Janji atlet dan wasit turut mewarnai pesta olahraga terbesar di dunia.

Berdasarkan pantauan, Jumat (23/7/2021), setelah parade atlet ada pembacaan janji, teatrikal dan koreo. Selain itu, ada Drone yang membentuk bola dunia dan kota-kota di dunia.



Pembacaan janji tersebut dibacakan setelah parade atlet dari 206 negara selesai diselenggarakan. Setelah pembacaan janji tersebut, dipertontonkan kembali penampilan teatrikal yang menggambarkan kru sebuah stasiun televisi dan koreo pembentukan emblem Olimpiade Tokyo 2020.

Selanjutnya, ada pembentukan bola dunia yang digambarkan dengan apik dengan sebuah drone. Tak hanya itu, beberapa kota di dunia juga digambarkan dalam pentas teknologi canggih tersebut.

Koreografi Drone tersebut ditambah khidmat dengan dinyanyikannya lagu Imagine karya John Lennon. Hal tersebut dimaksud untuk merepresentasikan kesetaraan suku, ras, agama, warna kulit dan segala keberagaman yang ada di dunia sesuai dengan tema yang diangkat “United by Emotions” di upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020.

Selanjutnya, ada sambutan dari Ketua Panitia Olimpiade Tokyo 2020, Hashimoto Seiko dan Ketua Komite Olimpiade Internasional , Thomas Bach. Keduanya membacakan sambutan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Dalam sambutan tersebut, Seiko langsung berterima kasih kepada tenaga kesehatan dan seluruh pihak yang terlibat dalam menyukseskan penyelenggaraan Olimpade Tokyo 2020. Selain itu, ia juga bangga terhadap para atlet dan berharap bisa bertemu kembali dengan mereka.

“Sebagai mantan atlet, saya sangat bangga dengan semua atlet yang sudah dengan bangga mau mewakili negaranya. Dan tentu saja, saya ingin bertemu lagi dengan mereka,” dikutip dari penggalan sambutan Seiko, Jumat (23/7/2021).

Lihat Foto: Defile Peserta Olimpiade 2020, Rio Waida dan Nurul Akmal Pimpin Kontingen Indonesia

Sementara itu, Thomas Bach terpantau menyampaikan berbagai pandangannya mengenai penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020 di tengah-tengah pandemi Covid-19 . Ia juga menyampaikan pesan solidaritas adalah kunci mempersatukan dunia dan olimpiade adalah salah satu jembatan untuk menuju solidaritas tersebut.

“Karena solidaritas, kita bisa berada disini pada malam ini. Solidaritas juga merupakan kunci perdamaian dunia, tanpa solidaritas dunia tidak akan pernah damai,” kata Bach dalam salah satu penggalan sambutannya, Jumat (23/7/2021).

Setelah itu, bendera olimpiade dibawa ke tengah-tengah para atlet yang berada di Stadion Olympic. Bendera itu dibawa oleh enam orang atlet yang merepresentasikan enam benua dan menandakan Olimpiade Tokyo 2020 resmi dibuka.
(sto)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1426 seconds (0.1#10.140)