Brasil vs Argentina Dihentikan, 4 Pemain Dijemput Paksa Polisi karena Langgar Prokes

Senin, 06 September 2021 - 04:08 WIB
loading...
Brasil vs Argentina...
Brasil vs Argentina Dihentikan, 4 Pemain Dijemput Paksa Polisi karena Langgar Prokes. Foto: Daily Mail
A A A
SAO PAOLO - Empat pemain Argentina yakni Emiliano Martinez, Cristian Romero, Giovani Lo Celso dan satu pemain cadangan, Emiliano Buendia disergap pihak kepolisian saat laga antara Argentina vs Brasil sedang berlangsung. Keempat pemain diduga melanggar regulasi karantina kesehatan.

Menurut laporan Goal Internasional, Senin (6/9/2021), terpantau tiga pemain yakni Martinez, Romero, Lo Celso dan Buendia merupakan pemain dari Liga Inggris dimana negara tersebut masuk dalam daftar merah otoritas kesehatan Brasil. Padahal, sebelumnya sudah ada peringatan kepada keempat pemain tersebut untuk tidak datang ke Brasil.



Awalnya, laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Amerika Selatan yang mempertemukan Argentina vs Brasil berjalan normal. Namun, pertandingan memanas setelah pelanggaran Neymar terhadap Leandro Paredes.

Setelah itu, tiba-tiba ada beberapa polisi berpakaian preman yang masuk ke dalam lapangan. Beberapa polisi itu langsung menjemput Martinez, Romero, Lo Celso secara paksa.

Selain itu, Buendia yang duduk di bangku cadangan juga digelandang secara paksa oleh pihak kepolisian. Para pemain dan ofisial Argentina termasuk Lionel Messi yang melihat itu langsung berlari dan terjadi sejumlah gesekan dengan pihak keamanan itu.

Pada akhirnya, wasit langsung menghentikan pertandingan untuk sementara. Diduga, keempat pemain itu melanggar aturan kesehatan menurut otoritas kesehatan Brasil.



Hingga berita ini diturunkan, belum ada keputusan resmi laga akan dilanjutkan atau tidak. Saat ini, terpantau para pemain Brasil masih berada di lapangan sedangkan para pemain Argentina sudah meninggalkan lapangan.
(sto)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1612 seconds (0.1#10.140)