Jarvis Beberkan Tempat Pembahasan Kontrak Rossi dari Honda ke Yamaha
loading...
A
A
A
MADRID - Direktur Yamaha Racing, Lin Jarvis menceritakan risiko besar yang dipilihnya ketika ia bernegosiasi dengan Valentino Rossi untuk membawanya ke tim Repsol Honda pada 2004 lalu. Menariknya, proses pembicaraan kontrak itu dibahas di mobile clinic pada 2003.
"Saat itulah dia (Rossi) mengonfirmasi kepada kami bahwa ia akan ikut dengan kami. Saya berkata 'Apakah Anda serius? Betulkah? Tunggu, bisakah kita mengatur semua ini dalam kontrak dan Anda datang ke Yamaha? Dia berkata: 'Ya, itulah yang baru saja saya katakan kepada Anda.'. Itulah momen yang tak terlupakan," kenang Jarvis saat berbicara dengan Bike Magazine, belum lama ini dikutip dari Marca, Jumat (8/10/2021).
BACA JUGA: Kecele Rumor Kepindahan Rossi ke Formula 1, Jadi Alasan Yamaha Rekrut Lorenzo
Jarvis mengakui bahwa tidak semua orang menyukai kepindahan Rossi dari Honda ke Yamaha. Tetapi pandangan itu perlahan mulai memudar seiring dengan keberhasilan The Doctor merebut gelar juara dunia MotoGP di tahun pertamanya bersama Yamaha.
"Banyak orang mengatakan bahwa merekrut Valentino adalah sebuah risiko, dan memang begitu. Tetapi ketika kami memenangkan balapan pertama, kami menyadari bahwa segala sesuatu mungkin terjadi. Memenangkan gelar 2004 di Phillip Island adalah momen ajaib lainnya," katanya.
"Saat itulah dia (Rossi) mengonfirmasi kepada kami bahwa ia akan ikut dengan kami. Saya berkata 'Apakah Anda serius? Betulkah? Tunggu, bisakah kita mengatur semua ini dalam kontrak dan Anda datang ke Yamaha? Dia berkata: 'Ya, itulah yang baru saja saya katakan kepada Anda.'. Itulah momen yang tak terlupakan," kenang Jarvis saat berbicara dengan Bike Magazine, belum lama ini dikutip dari Marca, Jumat (8/10/2021).
BACA JUGA: Kecele Rumor Kepindahan Rossi ke Formula 1, Jadi Alasan Yamaha Rekrut Lorenzo
Jarvis mengakui bahwa tidak semua orang menyukai kepindahan Rossi dari Honda ke Yamaha. Tetapi pandangan itu perlahan mulai memudar seiring dengan keberhasilan The Doctor merebut gelar juara dunia MotoGP di tahun pertamanya bersama Yamaha.
"Banyak orang mengatakan bahwa merekrut Valentino adalah sebuah risiko, dan memang begitu. Tetapi ketika kami memenangkan balapan pertama, kami menyadari bahwa segala sesuatu mungkin terjadi. Memenangkan gelar 2004 di Phillip Island adalah momen ajaib lainnya," katanya.
(yov)