Bodoh! Petarung UFC Ini Diamuk Netizen gara-gara Vladimir Putin

Petarung UFC Paulo Costa memicu kemarahan netizen dunia setelah memuji Vladimir Putin sebagai pemimpin dunia yang 'lebih kuat' daripada Joe Biden. Pantas jika pujian Paulo Costa itu memicu amarah netizen .

Sebab, dia memuji Presiden Rusia Vladimir Putin di tengah invasi ke Ukraina yang makin mengerikan. Petarung UFC Kelas menengah berusia 34 tahun itu menyatakan bahwa Putin bukan pemimpin yang lemah seperti Presiden Amerika Joe Biden atau Emmanuel Macron dari Prancis. ''Vladimir Putin bukan pemimpin yang lemah seperti Biden atau Macron,''begitu tulis Paulo Costa di Instagramnya.



Petarung UFC asal Brasil itu memiliki rekor 13-2 dalam karier MMA profesionalnya. Tapi dia masih belum pulih setelah kekalahan beruntun dari Marvin Vettori dan Israel Adesanya. Sekarang dia mungkin ingin menghindari kesengsaraan lebih lanjut dengan menjauh dari media sosial setelah menunjukkan dukungannya untuk Putin.

''Dia adalah mantan tentara yang pernah ditikam di perut dan selamat. Dia adalah pemimpin dunia tingkat lain. Kamu mungkin membencinya, tapi itulah kenyataannya."

Komentarnya langsung disambut dengan reaksi keras, dengan salah satu yang menyatakan: ''Jelas menunjukkan bahwa Anda tidak tahu apa-apa, Putin dilahirkan dengan hak istimewa, bocah manja!

''Sejarahnya tidak seperti yang diyakini banyak orang. Seorang pemimpin yang membangun kembali bangsa Anda selama beberapa dekade kemudian membuangnya secara harfiah dalam satu malam bukanlah hal yang hebat, karena ambisi pribadi yang idealis = Hitler.”

Yang lain berkata: ''Kamu mungkin masih mabuk karena anggur itu! Izzy menabrakmu di dalam oktagon itu dan kau tidak bisa berbuat apa-apa!"

Seorang rekan penggemar menulis: “Kamu sama longgarnya dengan Putin. apakah kamu bodoh atau semacamnya ?! ”



Seperti yang lain berkomentar: “Hei bozo, Putin adalah sampah manusia. Jika Anda tidak bisa melihatnya, saya pikir mereka memasukkan sumbat rambut itu terlalu dalam.”

Inggris siap bergabung dalam perang melawan Rusia jika diktator gila Putin menyerang negara NATO, Sajid Javid bersumpah hari ini. Menteri Kesehatan memperingatkan Kremlin pagi ini bahwa akan ada "tanggapan signifikan" terhadap setiap agresi.

Rusia telah meluncurkan serangan rudal hanya 12 mil dari perbatasan Polandia dengan Ukraina, meningkatkan kekhawatiran akan konflik global baru. Warsawa adalah bagian dari aliansi militer pertahanan NATO yang beranggotakan 30 orang yang juga mencakup Inggris, AS, Prancis, dan Jerman.