Perang di Medsos Berlanjut, Ungkapan Keprihatinan Fury Dibalas Cemoohan Whyte

LONDON - Perang Tyson Fury dan Dillian White di media sosial (medos) berlanjut. Fury yang mulai jengah dengan kelakuan Whyte mem-posting pesan teks yang dia kirim ke Whyte ketika saingannya dalam kondisi terpuruk pada akhir 2019.

Masa depan Whyte tidak menentu setelah dituduh melakukan doping dan menghadapi larangan empat hingga delapan tahun karena pelanggaran keduanya pada 2019. Namun, akhirnya Whyte dinyatakan bebas setelah United Kingdom Anti-Doping (UKAD) menemukan dirinya tidak bersalah. ( ).

Saat itu, dengan semua ketidakpastian di sekitarnya, Whyte merasa sulit untuk mengatasi situasi. Nah, saat itu Fury, juara dunia kelas berat WBC, berempati dan mengirim komunikasi yang bagus kepada Whyte.

Fury menanggapi postingan yang terakhir dalam serangkaian tweet Whyte ketika mereka bertengkar di media sosial. ( ).

“Ini adalah teks yang saya kirim Dillian Whyte pada bulan Desember setelah pertarungannya dengan (Mariusz) Wach. Saya khawatir tentang dia, jadi saya mengulurkan tangan untuknya," kata Fury dalam akun Twitter terverifikasi miliknya.

“Dan beginilah cara orang memperlakukan Anda saat Anda baik terhadap mereka!! Ngomong-ngomong, ketika dia bebas dari laranganbertinju beberapa tahun lalu, saya terus menjaganya dengan membawa dia ke kamp saya untuk sparring."

"Membayar dia dan menjaganya seperti telur dalam kue. Beginilah cara saya membalas. Ada pepatah mengatakan orang-orang mengambil kebaikan atas kelemahan." ( ).

Namun, Whyte membalas kicauan Fury dengan ejekan. “Teruslah berlari Luke Tyson Fury. Tidak seperti Anda, saya seorang pria petarung sejati, bukan pengecut palsu."

"Saya akan bertarung dengan Anda atau siapa pun di mana pun, termasuk kebun belakang Eddie (Hearn). Saya tidak meminta bayaran tetapi Anda memohon WBC untuk menjadikan Anda juara waralaba, jadi saya tidak mempermalukan Anda lagi."

Fury pun membalas. "Anda tidak bisa menjatuhkan Wach yang sudah berumur, lupakan saya. Berlutut dan katakan padaku kau suka saya!"

"Anda dapat berbicara semua di Twitter, yang Anda inginkan tetapi fakta adalah fakta. Berapa banyak gelar dunia yang Anda menangkan lagi?” ujar Fury.

Baru-baru ini WBC mengklarifikasi melalui worldboxingnews.net, menyatakan Fury harus menghadapi Whyte setelah trilogi dengan Deontay Wilder. Apakah itu terjadi atau tidak menjadi cerita berbeda. Sebab, promotor Whyte sendiri berusaha membelok ke arah lain dengan Fury akan menghadapi Anthony Joshua dua kali pada 2021.