Australian Open 2022: Adnan/Nita Fokus Hadapi Wakil Tuan Rumah di Laga Pembuka
loading...
A
A
A
SYDNEY - Ganda campuran Indonesia Adnan Maulana/Nita Violina Marwah pantang lengah menghadapi duet Australia Pit Seng Low/Yuran Zheng pada babak pertama Australian Open 2022, Selasa (15/11/2022). Turnamen BWF Super 300 itu digelar di Sydney Olympic Park Sports Centre, 15-20 November.
Adnan/Nita diprediksi bisa melewati babak pertama mengingat atas kertas kualitas mereka di atas Pit Seng Low/Yuran Zheng yang lolos dari babak kualifikasi. Namun, bukan berarti Adnan/Nita boleh santai. Apalagi mereka masih belum pernah menghadapi lawan yang pola permainannya masih asing. Keadaan itu membuat mereka harus tetap waspada.
“Ini pertemuan pertama kami, sehingga belum tahu bagaimana pola permainan mereka. Jadi, lihat saja nanti di lapangan kami harus bagaimana,” kata Nita pada rilis resmi PBSI.
Selain itu, Nita menilai pertandingan ini akan menjadi pembuktian dengan Adnan. Nita merasa fokus selama pertandingan harus dijaga, agar dapat memastikan tiket putaran kedua.
“Dari komunikasi dan chemistry di tengah lapangan pun terasa makin oke. Pola permainannya juga sudah mulai dapat. Kami tinggal menjaga fokusnya saja,” ujarnya.
Sementara ganda campuran Indonesia lainnya, Amri Syahnawi/Winny Oktavina Kandow, akan berjumpa dengan lawan tangguh sejak putaran pertama.
Amri/Winny akan bertemu Yuki Kaneko/Misaki Matsutomo, unggulan ketujuh dari Jepang. Kedua pasangan tersebut sebelumnya belum pernah bertemu. Oleh sebab itu, Amri/Winny pun menyebut jika harus mulai mempelajari permainan calon lawan lewat cuplikan pertandingan.
“Saya sama Winny belum pernah melawan pasangan dari Jepang ini. Tetapi kalau saya sudah lumayan paham bagaimana pola permainan lawan karena sering lihat permainan mereka di televisi atau Youtube,” kata Amri pada rilis resmi PBSI, Senin (14/11/2022).
Amri pun menyebut jika ada beberapa permainan Kaneko/Matsumoto yang harus diwaspadai. Walau demikian, Amri menyebut jika dirinya dan Winny sudah siap menghadapi laga ini.
“Menurut saya, mereka punya pertahanan yang kokoh, dan bisa bermain depan dan belakang. Saya lihat pukulan forehand Yuki juga banyak variasinya. Jadi itu yang harus diwaspadai. Untuk kesiapan, saya rasa kami berdua sudah siap. Saya ingin kasih yang terbaik untuk pertandingan nanti,” ujarnya.
Adnan/Nita diprediksi bisa melewati babak pertama mengingat atas kertas kualitas mereka di atas Pit Seng Low/Yuran Zheng yang lolos dari babak kualifikasi. Namun, bukan berarti Adnan/Nita boleh santai. Apalagi mereka masih belum pernah menghadapi lawan yang pola permainannya masih asing. Keadaan itu membuat mereka harus tetap waspada.
“Ini pertemuan pertama kami, sehingga belum tahu bagaimana pola permainan mereka. Jadi, lihat saja nanti di lapangan kami harus bagaimana,” kata Nita pada rilis resmi PBSI.
Selain itu, Nita menilai pertandingan ini akan menjadi pembuktian dengan Adnan. Nita merasa fokus selama pertandingan harus dijaga, agar dapat memastikan tiket putaran kedua.
“Dari komunikasi dan chemistry di tengah lapangan pun terasa makin oke. Pola permainannya juga sudah mulai dapat. Kami tinggal menjaga fokusnya saja,” ujarnya.
Sementara ganda campuran Indonesia lainnya, Amri Syahnawi/Winny Oktavina Kandow, akan berjumpa dengan lawan tangguh sejak putaran pertama.
Amri/Winny akan bertemu Yuki Kaneko/Misaki Matsutomo, unggulan ketujuh dari Jepang. Kedua pasangan tersebut sebelumnya belum pernah bertemu. Oleh sebab itu, Amri/Winny pun menyebut jika harus mulai mempelajari permainan calon lawan lewat cuplikan pertandingan.
“Saya sama Winny belum pernah melawan pasangan dari Jepang ini. Tetapi kalau saya sudah lumayan paham bagaimana pola permainan lawan karena sering lihat permainan mereka di televisi atau Youtube,” kata Amri pada rilis resmi PBSI, Senin (14/11/2022).
Amri pun menyebut jika ada beberapa permainan Kaneko/Matsumoto yang harus diwaspadai. Walau demikian, Amri menyebut jika dirinya dan Winny sudah siap menghadapi laga ini.
“Menurut saya, mereka punya pertahanan yang kokoh, dan bisa bermain depan dan belakang. Saya lihat pukulan forehand Yuki juga banyak variasinya. Jadi itu yang harus diwaspadai. Untuk kesiapan, saya rasa kami berdua sudah siap. Saya ingin kasih yang terbaik untuk pertandingan nanti,” ujarnya.
(sha)