Khan Masih Belum Pantas untuk Mayweather Jr

BROOKLYN - Mantan juara dunia tinju kelas welter junior versi WBO, Chris Algieri merasa bahwa bintang tinju Inggris, Amir Khan masih belum layak untuk berhadapan dengan raja pound-to-pound, Floyd Mayweather Jr. Pernyataan tersebut diutarakannya pasca kekalahannya dari "King" Khan di Barclays Center, Brooklyn, New York, Amerika Serikat, Sabtu (30/5) WIB.

Petinju 31 tahun itu mengungkapkan kekuatan yang dimiliki Khan masih belum sebanding dengan dua lawan yang dihadapinya sebelumnya, Ruslan Provodnikov dan Manny Pacquiao. Tahun lalu, usai merebut gelar kelas welter junior WBO dengan menang kontroversial atas Provodnikov, Algieri menderita kekalahan angka mutlak dari Pac Man.

Apabila kemenangan angka Khan atas dirinya dianggap sebagai pernyataan untuk menghadapi Mayweather Jr., maka Algieri menilai itu merupakan kesalahan, karena Khan sendiri sedikit kewalahan dalam menghadapinya. "Bagaimana menurutmu?" tegas Algieri dengan nada tanya, seperti menukil dari Boxing Scene, Sabtu.

"Apakah itu sebuah pernyataan kemenangannya buat Khan? Saya tidak (berpikir seperti itu). Untuk masalah kekuatan, saya tidak bisa membandingkannya dengan pertinju seperti Ruslan atau Pacquiao," tandas petinju dengan rekor 22-2, 8KO.

Sementara itu, terkait laga memperebutkan sabuk kelas welter WBC Silver milik Khan (28), Algieri menegaskan bahwa seharusnya dirinyalah yang keluar sebagai pemenang dalam duel tersebut. "Saya ingin menerapkan kekuatan fisik saya. Saya merasa bahwa saya mendapatkan sukses besar," ujarnya.

"Saya merasa saya memenangkan pertarungan. Di situ terdapat tekanan dari saya. Saya merasa sepertinya saya mendaratkan pukulan keras yang bersih. Saya merasa pertarungan itu milik saya," Algieri menambahkan.