Wozniacki Harus Tangkal Kutukan Wimbledon

LONDON - Petenis Denmark, Caroline Wozniacki berhasil memastikan tempat di babak kedua grand slam Wimbledon 2015 usai mengalahkan petenis China, Saisai Zheng dua set langsung. Kendati tampil meyakinkan, petenis cantik itu belum mampu lepas dari kutukan.

Kutukan Wozniacki sebagai petenis papan atas dunia adalah dia tidak pernah memenangkan mahkota grand slam sepanjang karirnya. Bahkan ketika dia mendarat di posisi puncak, sebagai pemain ranking 1 dunia pada 11 Oktober 2010.

Petenis yang saat ini duduk sebagai unggulan kelima, tidak sekalipun mencicipi gelar grand slam mana pun. Khusus untuk Wimbledon, pencapaian terbaik Wozniacki adalah babak keempat yakni pada 2009, 2010, 2011 dan Wimbledon tahun lalu.

Wimbledon tahun ini Wozniacki tentu bermaksud melangkah lebih jauh dari babak keempat. Kemenangan 7-5,6-0 atas Saisai, di babak pertama Wimbledon 2015, Rabu (1/7/2015) membuat dia optimis bisa membuat rekor pribadinya di Wimbledon.

"Saya pikir kemenangan di babak pertama adalah mutlak. Dan kemenangan-kemenangan berikutnya menjadi hal yang lebih penting," kata Wozniacki usai memastikan tempat di babak kedua, dikutip Reuters.

Untuk mewujudkan ambisinya melenggang lebih jauh di Wimbledon, Wozniacki harus terlebih dahulu menaklukkan Denisa Allertova (Rep Ceko) di babak kedua. Petenis 22 tahun itu mengantongi tiket babak kedua usai memulangkan rekan senegaranya, Katerina Siniakova 2-6, 6-4, 3-6. (Baca juga : Hasil Lengkap Babak Pertama Tunggal Putri)