Marquez Disebut Biang Kegagalan Pembalap Tim Satelit, Mengapa?
A
A
A
BARCELONA - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez menjadi kambing hitam atas kegagalan sejumlah pembalap satelit Honda sejauh musim balap 2016. Dani Pedrosa sendiri yang menuding rekanannya menjadi biang kegagalan pembalap satelit.
Sebabnya, motor Honda RC213V yang dikembangkan Honda, baik oleh Repsol Honda maupun tim satelit, disebut hanya merujuk pada Marc Marquez. Menurut Pedrosa, timnya hanya mengembangkan motor untuk kebutuhan Marc Marquez.
Pedrosa juga menjelaskan bahwa buruknya penampilan pembalap satelit Honda, merupakan bukti bahwa RC213V dirancang hanya untuk Marquez. (Baca juga: Pedrosa Sebut Honda Hanya Mau Dengar Pendapat Marc Marquez)
"Jika Anda melihat pembalap Honda yang lainnya, mereka jauh lebih baik di dua atau tiga tahun lalu. Seperti Stefan Bradl atau Alvaro Bautista yang finis keempat atau kelima. Sekarang mereka di luar 10 besar," kata Pedrosa saat menggambarkan nasib pembalap satelit.
"Pengembangan motor saat ini hanya untuk Marquez. Padahal Anda harus memikirkan tim, tidak hanya tentang diri Anda sendiri," kata Pedrosa.
Sebabnya, motor Honda RC213V yang dikembangkan Honda, baik oleh Repsol Honda maupun tim satelit, disebut hanya merujuk pada Marc Marquez. Menurut Pedrosa, timnya hanya mengembangkan motor untuk kebutuhan Marc Marquez.
Pedrosa juga menjelaskan bahwa buruknya penampilan pembalap satelit Honda, merupakan bukti bahwa RC213V dirancang hanya untuk Marquez. (Baca juga: Pedrosa Sebut Honda Hanya Mau Dengar Pendapat Marc Marquez)
"Jika Anda melihat pembalap Honda yang lainnya, mereka jauh lebih baik di dua atau tiga tahun lalu. Seperti Stefan Bradl atau Alvaro Bautista yang finis keempat atau kelima. Sekarang mereka di luar 10 besar," kata Pedrosa saat menggambarkan nasib pembalap satelit.
"Pengembangan motor saat ini hanya untuk Marquez. Padahal Anda harus memikirkan tim, tidak hanya tentang diri Anda sendiri," kata Pedrosa.
(bbk)