Ini Alasan Rossi dan Lorenzo Susah Menang dalam 7 Seri Terakhir

Rabu, 28 September 2016 - 21:00 WIB
Ini Alasan Rossi dan Lorenzo Susah Menang dalam 7 Seri Terakhir
Ini Alasan Rossi dan Lorenzo Susah Menang dalam 7 Seri Terakhir
A A A
ARAGON - Direktur tim MotoGP Yamaha Massimo Meregalli mengungkapkan alasan mengapa Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo gagal menangkan balapan di tujuh seri terakhir. Dikatakannya, ada beberapa pengembangan yang tak membawa perubahan signifikan pada YZR-M1.

Hasil di seri balap Aragon, Minggu (25/9/2016) membuat Yamaha sudah gagal menangkan balapan sebanyak tujuh kali musim ini. Dari total seri tersebut, Honda meraihnya lima kali sementara Ducati dan Suzuki berbagi kemenangan masing-masing sekali.

Kemenangan terakhir Yamaha didapat di Grand Prix Catalunya, Barcelona, 5 Juni 2016. Ketika itu, Rossi jadi pemenang balapan yang sedang dilingkupi suasana duka atas tewasnya Luis Salom di sesi latihan bebas Moto2.

Catatan itu sempat disoroti Rossi. Ia menilai motor kekalahan beruntun Yamaha sempat membuatnya khawatir. (Baca Juga: Rossi: Saya Mau Sapu Bersih 4 Seri Tersisa, Tapi Motor Yamaha ...)

Sejatinya, Yamaha sudah buat perubahan saat menjalani sesi pengujian di Brno, Republik Ceko. Dua hal baru yakni sasis dan swing arm dijajal di tunggangan dua ridernya.

Namun ketika itu, Rossi mengaku cuma puas dengan penggunaan sasis. Dengan swing arm, The Doctor mengeluh tidak merasakan perbedaannya. (Baca Juga: Rossi Ngaku Cocok dengan Sasis Baru)

Meregalli akhirnya buka suara menanggapi masalah yang terjadi pada kuda besi Yamaha. Ia membantah tim Garpu Tala mengalami penurunan performa, dengan mengatakan ada beberapa pengembangan yang tidak cocok seperti sasis baru dan swing arm, sama seperti yang dikeluhkan Rossi.

"Kami tidak membuat langkah mundur, terlepas Honda sudah membuat beberapa perubahan baik ke depan. Perkembangan terakhir, terutama pada sasis dan swing-arm, tidak memberi kami hasil yang diharapkan, ditambah ban cukup berperan. Ada waktunya mereka cocok dengan kami, ada pula untuk tim lain," ujar Meregalli seperti dilansir Motorsport, Rabu (28/9/2016).

Selanjutnya, seri balap akan berlanjut di Sirkuit Motegi, Jepang, 16 Oktober 2016. Selain untuk Yamaha, Rossi juga pasti akan berjuang menang di balapan kandang Honda. Jika Yamaha tertinggal dari Honda di klasemen pabrikan dengan selisih 13 poin, Rossi juga demikian yang tertinggal 52 poin dari rider Repsol Honda Marc Marquez di klasemen pembalap. (Klik di sini untuk update klasemen pembalap MotoGP 2016)
(sbn)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6667 seconds (0.1#10.140)