5 Pasang Pembalap Bersaudara di Grand Prix Sepeda Motor
A
A
A
TOKYO - Dalam olahraga balap, nyawa menjadi hal yang ikut dipertaruhkan sebab seseorang diwajibkan membawa kendaraannya dengan kecepatan yang sangat tinggi. Tetapi bagaimana jadinya bila terdapat saudara kandung dalam pentas tersebut?
Sepanjang kiprah grand prix sepeda motor, terdapat sekurang-kurangnya lima pasang saudara yang turun dalam lintasan yang sama. Bernard dan Marc Garcia yang eksis di 1993 merupakan pembalap bersaudara terakhir asal Negeri matador sebelum era 'Espargaro Bersaudara' saat ini.
Asia juga turut menyumbang pembalap bersaudara asal Jepang yang meramaikan perjalanan grand prix sepeda motor. Nobuatsu dan Takuma Aoki pernah menyedot perhatian dunia ketika keduanya tampil seri pertama di GP Malaysia di kelas 250cc tahun 1993.
Adapun juara dunia MotoGP Marc Marquez (Spanyol) juga berpeluang menjadi bagian dari sejarah pembalap bersaudara jika adiknya, Alex Marquez, berani meninggalkan Moto2 untuk bergabung di kelas premier. (Baca juga : Lima Kecelakaan Tragis Paling Diingat)
Untuk menyegarkan kembali ingatan kita akan kiprah para pembalap bersaudara sebelum era Espargaro, berikut Sindonews berikat rangkuman lima pasang pembalap bersaudara ikonik yang pernah mewarnai ajang grand prix sepeda motor. (Kumpulan berita MotoGP)
1. Juan Salatino dan Eduardo Salatino (Argentina)
Juan Salatino dan Eduardo Salatino menjadi pembalap bersaudara pertama yang berhasil mencapai podium tertinggi dalam grand prix motor. Keduanya mengakhiri balapan dengan finis di posisi kedua dan ketiga pada GP500 Argentina 1962.
2. Nobuatsu Aoki dan Takuma Aoki (Jepang)
Nobuatsu dan Takuma Aoki menjadi pasangan pembalap bersaudara kedua yang menonjol di ajang balap kuda besi. Keduanya menjalani debut balap GP di kelas 250 pada GP Jepang 1990. Saat itu Nobuatsu, sang kakak, berhasil merebut juara seri pertama di GP Malaysia di kelas 250cc tahun 1993.
3. Bernard Garcia dan Marc Garcia (Spanyol)
Bernard Garia merupakan pembalap Yamaha Motor France di GP500 tahun 1993 yang berhasil meraih gelar juara di French National Champhions kelas 250cc pada 1990 dan 1992. Sedangkan sang adik, Marc Garcia hanya berada di bawah bayang-bayang kakaknya karena sulit menembus posisi 10. Kakak adik ini pernah tampil di ajang MotoGP pada 1995 dan melanjutkan kiprah Aoki bersaudara.
4. Nicky Hayden dan Roger Lee Hayden (Amerika Serikat)
Nicky Hayden dan adiknya, Roger Lee Hayden untuk kali pertama tampil satu lintasan arena MotoGP ketika grand prix Laguna Seca, 2010 lalu. Ketika itu Nicky tampil bersama Ducati dan ia finis di posisi lim. Sedangkan Roger Lee yang memperkuat LCR Honda hanya finis di posisi 11.
5. Aleix Espargaro dan Pol Espargaro (Spanyol)
Aleix Espargaro dan Pol Espargaro menjadi pembalap bersaudara teranyar yang masih eksis balapan hingga saat ini. Aleix Espargaro memperkuat tim debutan Suzuki sedangkan adiknya membela tim Yamaha Monster Tech 3. Keduanya akan kembali beradu cepat di GP Indianapolis, 10 Agustus 2015 mendatang.
Sepanjang kiprah grand prix sepeda motor, terdapat sekurang-kurangnya lima pasang saudara yang turun dalam lintasan yang sama. Bernard dan Marc Garcia yang eksis di 1993 merupakan pembalap bersaudara terakhir asal Negeri matador sebelum era 'Espargaro Bersaudara' saat ini.
Asia juga turut menyumbang pembalap bersaudara asal Jepang yang meramaikan perjalanan grand prix sepeda motor. Nobuatsu dan Takuma Aoki pernah menyedot perhatian dunia ketika keduanya tampil seri pertama di GP Malaysia di kelas 250cc tahun 1993.
Adapun juara dunia MotoGP Marc Marquez (Spanyol) juga berpeluang menjadi bagian dari sejarah pembalap bersaudara jika adiknya, Alex Marquez, berani meninggalkan Moto2 untuk bergabung di kelas premier. (Baca juga : Lima Kecelakaan Tragis Paling Diingat)
Untuk menyegarkan kembali ingatan kita akan kiprah para pembalap bersaudara sebelum era Espargaro, berikut Sindonews berikat rangkuman lima pasang pembalap bersaudara ikonik yang pernah mewarnai ajang grand prix sepeda motor. (Kumpulan berita MotoGP)
1. Juan Salatino dan Eduardo Salatino (Argentina)
Juan Salatino dan Eduardo Salatino menjadi pembalap bersaudara pertama yang berhasil mencapai podium tertinggi dalam grand prix motor. Keduanya mengakhiri balapan dengan finis di posisi kedua dan ketiga pada GP500 Argentina 1962.
2. Nobuatsu Aoki dan Takuma Aoki (Jepang)
Nobuatsu dan Takuma Aoki menjadi pasangan pembalap bersaudara kedua yang menonjol di ajang balap kuda besi. Keduanya menjalani debut balap GP di kelas 250 pada GP Jepang 1990. Saat itu Nobuatsu, sang kakak, berhasil merebut juara seri pertama di GP Malaysia di kelas 250cc tahun 1993.
3. Bernard Garcia dan Marc Garcia (Spanyol)
Bernard Garia merupakan pembalap Yamaha Motor France di GP500 tahun 1993 yang berhasil meraih gelar juara di French National Champhions kelas 250cc pada 1990 dan 1992. Sedangkan sang adik, Marc Garcia hanya berada di bawah bayang-bayang kakaknya karena sulit menembus posisi 10. Kakak adik ini pernah tampil di ajang MotoGP pada 1995 dan melanjutkan kiprah Aoki bersaudara.
4. Nicky Hayden dan Roger Lee Hayden (Amerika Serikat)
Nicky Hayden dan adiknya, Roger Lee Hayden untuk kali pertama tampil satu lintasan arena MotoGP ketika grand prix Laguna Seca, 2010 lalu. Ketika itu Nicky tampil bersama Ducati dan ia finis di posisi lim. Sedangkan Roger Lee yang memperkuat LCR Honda hanya finis di posisi 11.
5. Aleix Espargaro dan Pol Espargaro (Spanyol)
Aleix Espargaro dan Pol Espargaro menjadi pembalap bersaudara teranyar yang masih eksis balapan hingga saat ini. Aleix Espargaro memperkuat tim debutan Suzuki sedangkan adiknya membela tim Yamaha Monster Tech 3. Keduanya akan kembali beradu cepat di GP Indianapolis, 10 Agustus 2015 mendatang.
(bep)