Ditolak Klopp, Marseille Incar Prandelli

Selasa, 11 Agustus 2015 - 22:30 WIB
Ditolak Klopp, Marseille...
Ditolak Klopp, Marseille Incar Prandelli
A A A
MARSEILLE - Olympique Marseille terus memburu pelatih mumpuni setelah ditinggal Marcelo Bielsa. Setelah ditolak mantan pelatih Borussia Dortmund Juergen Klopp, Marseille mengalihkan perhatian pada Cesare Prandelli.

Klopp menolak pinangan Les Phoceens kendati Presiden klub Vincent Labrune menunjukkan hasrat yang tinggi untuk memboyongnya. Melalui agen Klopp, Marc Kosicke, kepada Bild menegaskan kliennya belum ingin kembali menajdi pelatih setelah memutus hubungan kerja dengan Dortmund pada 2 Juni 2015.

“Marseille sangat tertarik mengontrak Juergen Klopp, tapi Juergen mengatakan belum waktunya untuk kembali,” kata Kosicke. Klopp bermaksud cuti setahun setelah meninggalkan Dortmund.

Nah, sulit mendapatkan Klopp, Marseille mengalihkan buruan ke Prandelli yang saat ini berstatus tanpa klub setelah hengkang dari Galatasaray. Kegagalannya memoles tim secara apik membuatnya didepak dari Turk Telekom Arena ketika musim kompetisi 2014/2015 belum rampung. Hamza Hamzaoglu yang didapuk sebagai suksesor, berandil besar dalam mengantarkan armada Cim-Bom mengamankan mahkota juara Liga Turki ke-20.

Secara total Prandelli hanya mampu menorehkan persentase kemenangan sebesar 37,50% di klub tersebut. Data ini menjadi rekor negatif, jika dikomparasikan dengan pencapaiannya selama menangani timnas Italia atau pun Fiorentina.

Les Phoceens ditangani Marcelo Bielsa sejak awal 2 Mei 2014. Tetapi, ia memutuskan mengakhiri kerjasama dengan perengkuh 9 titel juara liga domestik, menyusul kekalahan 0-1 dari Caen pada laga pembuka Ligue 1 2015/2016 di Stade Velodrome, Marseille, Sabtu (8/8/2015). (Baca juga: Asisten Pelatih Mercelo Bielsa Ambil Alih Marseille)

Kehilangan tujuh pilar utama, termasuk bomber pendulang gol sekelas Andre Pierre-Gignac serta Andre Ayew menjadi pemicu juru taktik kelahiran Rosario, Argentina, 60 tahun silam melepaskan jabatan yang telah dipercayakan kepadanya dalam kurun waktu setahun terakhir.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7280 seconds (0.1#10.140)