Berguru Ke Italia, Ibu Pesan Gian Zola Jangan Lupa Salat
Berguru Ke Italia, Ibu Pesan Gian Zola Jangan Lupa Salat
A
A
A
BANDUNG - Tiga pemain muda Persib Bandung, Gian Zola, Febri Haryadi, dan Jujun Saepuloh akan segera bertolak ke klub Inter Milan, Italia. Ketiga pemain masa depan Persib itu terbang ke Italia untuk mengikuti program pembinaan antara Diklat Persib dan Akademi Inter Milan.
Sejatinya, ketiganya dijadwalkan sudah berangkat pada Sabtu (20/2) akhir pekan lalu. Namun, dikarenakan visa mereka belum selesai, maka keberangkatannya di-pending, menunggu sampai visa tersebut keluar.
Sejumlah dukungan, khususnya dari keluarga diberikan kepada mereka, selama menjalani program di Inter Milan. Tidak hanya itu, sejumlah pesan pun disematkan kepada talenta muda itu. Tetap menjalankan ibadah, adalah salah satu pesan yang disampaikan oleh orang tua Zola, kepada pemain idola baru Persib itu. “Nasihatnya jangan lupa salat. Dan ibadah jangan ditinggalkan,” kata Zola.
Sebelum resmi berangkat, orang tua Zola juga menggelar pengajian di kediamannya, di kawasan Gede Bage, pada Senin (21/2). Pengajian yang diikuti oleh puluhan ibu-ibu itu, sengaja digelar sebagai bentuk syukuran sekaligus dukungan moril kepada sang bintang sepak bola masa depan itu.
Lewat doa yang dipanjatkan puluhan ibu-ibu itu, diharapkan aktivitas Zola selama berlatih di Inter Milan bisa berjalan lancar. Sang pemain sendiri mengaku, berbekal doa dari warga sekitar tersebut, semangat dan rasa peracaya dirinya untuk berangkat ke Italia semakin besar.
Sementara itu, dalam suatu kesempatan, pelatih Persib Bandung Dejan Antonic mengaku senang dengan keberangkatan tiga anak asuhnya untuk berlatih ke Inter Milan. Apa yang dialami oleh tiga pemain mudanya itu, dijelaskan Dejan sebagai sesuatu yang positif untuk masa depan Persib khususnya, dan sepak bola Indonesia pada umumnya. Dejan berharap, sepulang dari Inter Milan, Zola dan kawan-kawan bisa menularkan pengetahuannya kepada rekan-rekannya di Persib.
Keberangkatan Zola dan dua rekannya ke Inter Milan, adalah untuk kedua kalinya yang dilakukan internal Persib di tahun ini. Sebelumnya, pada Januari lalu, Djadjang ‘Djanur’ Nurdjaman sudah lebih dulu bertolak ke Inter Milan. Pelatih yang sukses membawa Persib menjadi tim besar itu berangkat ke Inter Milan untuk mengikuti sekolah kepelatihan selama satu tahun.
Sejatinya, ketiganya dijadwalkan sudah berangkat pada Sabtu (20/2) akhir pekan lalu. Namun, dikarenakan visa mereka belum selesai, maka keberangkatannya di-pending, menunggu sampai visa tersebut keluar.
Sejumlah dukungan, khususnya dari keluarga diberikan kepada mereka, selama menjalani program di Inter Milan. Tidak hanya itu, sejumlah pesan pun disematkan kepada talenta muda itu. Tetap menjalankan ibadah, adalah salah satu pesan yang disampaikan oleh orang tua Zola, kepada pemain idola baru Persib itu. “Nasihatnya jangan lupa salat. Dan ibadah jangan ditinggalkan,” kata Zola.
Sebelum resmi berangkat, orang tua Zola juga menggelar pengajian di kediamannya, di kawasan Gede Bage, pada Senin (21/2). Pengajian yang diikuti oleh puluhan ibu-ibu itu, sengaja digelar sebagai bentuk syukuran sekaligus dukungan moril kepada sang bintang sepak bola masa depan itu.
Lewat doa yang dipanjatkan puluhan ibu-ibu itu, diharapkan aktivitas Zola selama berlatih di Inter Milan bisa berjalan lancar. Sang pemain sendiri mengaku, berbekal doa dari warga sekitar tersebut, semangat dan rasa peracaya dirinya untuk berangkat ke Italia semakin besar.
Sementara itu, dalam suatu kesempatan, pelatih Persib Bandung Dejan Antonic mengaku senang dengan keberangkatan tiga anak asuhnya untuk berlatih ke Inter Milan. Apa yang dialami oleh tiga pemain mudanya itu, dijelaskan Dejan sebagai sesuatu yang positif untuk masa depan Persib khususnya, dan sepak bola Indonesia pada umumnya. Dejan berharap, sepulang dari Inter Milan, Zola dan kawan-kawan bisa menularkan pengetahuannya kepada rekan-rekannya di Persib.
Keberangkatan Zola dan dua rekannya ke Inter Milan, adalah untuk kedua kalinya yang dilakukan internal Persib di tahun ini. Sebelumnya, pada Januari lalu, Djadjang ‘Djanur’ Nurdjaman sudah lebih dulu bertolak ke Inter Milan. Pelatih yang sukses membawa Persib menjadi tim besar itu berangkat ke Inter Milan untuk mengikuti sekolah kepelatihan selama satu tahun.
(aww)
Explore More