Persegres Tendang Jebolan ISL, Apa Pertimbangan Liestiadi?
A
A
A
GRESIK - Persegres Gresik United tidak silau dengan pemain yang memiliki pengalaman di kompetisi Indonesia Super League (ISL). Terbukti, pelatih Liestiadi memilih tak memakai beberapa pemain yang selama ini memiliki sepak terjang di level tertinggi.
Nama-nama yang sudah lama mewarnai sepak bola tanah air harus terpental dari seleksi tim Laskar Jaka Samudra. Ada nama Faris Aditama, Kacung Munif, Qischil Gandrumminy, Khabib Syukron, Dolly Gultom hingga eks Persiba Balikpapan Sholahudin.
Mereka ada di antara 10 pemain yang dinilai tidak sesuai dengan kriteria yang dipasang Liestiadi. Padahal secara pengalaman dan kemampuan individu, sebenarnya masih cukup lumayan. Namun Liestiadi memiliki pemikiran lain di luar faktor pengalaman.
"Pengalaman bukan menjadi ukuran utama dalam pemilihan pemain. Saya menginginkan pemain yang cocok dengan konsep tim yang saya pakai, selain juga faktor kualitas individu. Terkadang memang ada pemain bagus tetapi tidak cocok dengan filosofi sebuah tim," tutur Liestiadi.
Pria yang pernah menyabet juara ISL kala menjadi asisten pelatih di Arema Indonesia ini tidak khawatir timnya bakal kekurangan pemain. Dia menilai masih banyak pemain yang selama ini belum banyak pengalaman tapi bisa memberikan kontribusi maksimal.
Dia menyontohkan saat Persegres memakai Rico Simanjuntak, Yusuf Efendi, serta Fitra Ridwan, yang sebelumnya tidak begitu diketahui publik. Nyatanya nama-nama itu pernah mengejutkan ketika tim kuning bermain apik di QNB League 2015 sebelum kompetisi terhenti.
"Sesuai komitmen dengan manajemen, kami tidak terpatok pada pemain yang berpengalaman. Tapi berupaya mengangkat pemain yang belum terasah, terutama mereka yang masih muda. Kalau pun ada pemain berpengalaman, tentunya harus benar-benar bagus," kata dia.
Dengan dipulangkannya 10 pemain, masih ada sekitar 30 pemain yang mengadu peruntungan di Stadion Petrokimia. Jumlah itu termasuk dua pemain asing yang juga tengah dipantau kualitasnya yakni Eduardo Maceil asal Brasil dan Inkyun Oh berpaspor Korea Selatan.
Sementara pemain yang ingin didatangkan adalah Jefri Kurniawan yang pernah membela Persegres di Piala Jenderal Sudirman dan Guntur Ariyadi, eks Barito Putra. Namun Guntur yang berposisi bek tampaknya gagal bergabung ke Kota Pudak karena sudah dikontrak Madura United FC.
Nama-nama yang sudah lama mewarnai sepak bola tanah air harus terpental dari seleksi tim Laskar Jaka Samudra. Ada nama Faris Aditama, Kacung Munif, Qischil Gandrumminy, Khabib Syukron, Dolly Gultom hingga eks Persiba Balikpapan Sholahudin.
Mereka ada di antara 10 pemain yang dinilai tidak sesuai dengan kriteria yang dipasang Liestiadi. Padahal secara pengalaman dan kemampuan individu, sebenarnya masih cukup lumayan. Namun Liestiadi memiliki pemikiran lain di luar faktor pengalaman.
"Pengalaman bukan menjadi ukuran utama dalam pemilihan pemain. Saya menginginkan pemain yang cocok dengan konsep tim yang saya pakai, selain juga faktor kualitas individu. Terkadang memang ada pemain bagus tetapi tidak cocok dengan filosofi sebuah tim," tutur Liestiadi.
Pria yang pernah menyabet juara ISL kala menjadi asisten pelatih di Arema Indonesia ini tidak khawatir timnya bakal kekurangan pemain. Dia menilai masih banyak pemain yang selama ini belum banyak pengalaman tapi bisa memberikan kontribusi maksimal.
Dia menyontohkan saat Persegres memakai Rico Simanjuntak, Yusuf Efendi, serta Fitra Ridwan, yang sebelumnya tidak begitu diketahui publik. Nyatanya nama-nama itu pernah mengejutkan ketika tim kuning bermain apik di QNB League 2015 sebelum kompetisi terhenti.
"Sesuai komitmen dengan manajemen, kami tidak terpatok pada pemain yang berpengalaman. Tapi berupaya mengangkat pemain yang belum terasah, terutama mereka yang masih muda. Kalau pun ada pemain berpengalaman, tentunya harus benar-benar bagus," kata dia.
Dengan dipulangkannya 10 pemain, masih ada sekitar 30 pemain yang mengadu peruntungan di Stadion Petrokimia. Jumlah itu termasuk dua pemain asing yang juga tengah dipantau kualitasnya yakni Eduardo Maceil asal Brasil dan Inkyun Oh berpaspor Korea Selatan.
Sementara pemain yang ingin didatangkan adalah Jefri Kurniawan yang pernah membela Persegres di Piala Jenderal Sudirman dan Guntur Ariyadi, eks Barito Putra. Namun Guntur yang berposisi bek tampaknya gagal bergabung ke Kota Pudak karena sudah dikontrak Madura United FC.
(aww)