Di Austin, Jorge Lorenzo Pakai 'Kaca Mata Kuda'
A
A
A
AUSTIN - Jorge Lorenzo tengah dalam semangat membara jelang seri ketiga MotoGP 2016 yang akan berlangsung di Circuit of the Americas (CoTA). Di gelaran GP Amerika ini Lorenzo akan menggunakan 'kaca mata kuda' atau memandang lurus tanpa mau memikirkan soal lain kecuali merebut podium dan ingin memperbaiki penampilannya di Argentina.
Penampilan Lorenzo yang menyegel gelar juara dunia MotoGP musim lalu terbilang belum stabil. Meraih juara di Qatar, lalu tampil buruk di Argentina. Pemandangan ini jelas berbeda dengan rekan setimnya di Yamaha, Valentino Rossi.
The Doctor dari dua seri yang sudah digelar sudah berhasil merasakan naik podium di Argentina setelah ada di posisi kedua. Ini jelas perbaikan penampilan jika dibandingkan seri pertama yang hanya mampu menyentuh finis di posisi keempat.
"Setelah hasil buruk di Argentina, saya sekarang mengincar podium di Austin. Saya pikir ketika di Argentina kami bisa meraih poin, sayang saya tidak beruntung sepanjang pekan dan akhirnya di lomba pun saya mendapatkan hal tak mengenakan," ucap Lorenzo dilansir Supersport, Jumat (8/4/2016).
Lorenzo pun sudah melupakan kenangan buruk pekan lalu. Tekadnya kini hanya meraih poin tertinggi setelah di klasemen sudah tersusul oleh Rossi yang ada di peringkat kedua di bawah Marc Marquez.
"CoTA bukan salah satu favorit saya juga Yamaha. Jadi kami harus segera memahami sesegera mungkin karakter sirkuit dengan ban dan perangkat elekronik yang baru," imbuh pembalap asal Spanyol itu.
"Mari kira lihat bagaimana hal yang akan terjadi selama akhir pekan nanti. Saya akan melakukan balapan dengan baik dan mencoba mencari poin sebelum balapan di Eropa," tutup Lorenzo.
Penampilan Lorenzo yang menyegel gelar juara dunia MotoGP musim lalu terbilang belum stabil. Meraih juara di Qatar, lalu tampil buruk di Argentina. Pemandangan ini jelas berbeda dengan rekan setimnya di Yamaha, Valentino Rossi.
The Doctor dari dua seri yang sudah digelar sudah berhasil merasakan naik podium di Argentina setelah ada di posisi kedua. Ini jelas perbaikan penampilan jika dibandingkan seri pertama yang hanya mampu menyentuh finis di posisi keempat.
"Setelah hasil buruk di Argentina, saya sekarang mengincar podium di Austin. Saya pikir ketika di Argentina kami bisa meraih poin, sayang saya tidak beruntung sepanjang pekan dan akhirnya di lomba pun saya mendapatkan hal tak mengenakan," ucap Lorenzo dilansir Supersport, Jumat (8/4/2016).
Lorenzo pun sudah melupakan kenangan buruk pekan lalu. Tekadnya kini hanya meraih poin tertinggi setelah di klasemen sudah tersusul oleh Rossi yang ada di peringkat kedua di bawah Marc Marquez.
"CoTA bukan salah satu favorit saya juga Yamaha. Jadi kami harus segera memahami sesegera mungkin karakter sirkuit dengan ban dan perangkat elekronik yang baru," imbuh pembalap asal Spanyol itu.
"Mari kira lihat bagaimana hal yang akan terjadi selama akhir pekan nanti. Saya akan melakukan balapan dengan baik dan mencoba mencari poin sebelum balapan di Eropa," tutup Lorenzo.
(bbk)