Hari Ini, Jorge Lorenzo Jajal M1 2015 dan 2016
A
A
A
JEREZ - Jorge Lorenzo akan memanfaatkan sesi latihan ketiga dan kualifikasi untuk menjajal kuda besi YZR M1 2015 dan 2016. Hal ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan sebelum menentukan pilihan chassis pada balapan seri keempat MotoGP di Sirkuit Jerez, Minggu (24/4/2016) malam WIB.
"Kita akan menguji kedua motor untuk melihat perbedaannya," singkat Lorenzo seperti dikutip Crash, Sabtu (23/4/2016).
Lorenzo tampaknya mulai mempersiapkan rencana besar untuk mempertahankan kemenangannya di Jerez musim ini. Itu terlihat ketika ia mencoba melakukan perubahan chassis, penggunaan ban baru hingga tangki bahan bakar selama sesi latihan pertama dan kedua, kemarin.
Hasilnya cukup positif, sebab Lorenzo sukses keluar sebagai yang tercepat di sesi latihan bebas di hari pertama. Namun demikian, beberapa perubahan yang dilakukan pemilik nomor 99 di Sirkuit Jerez membuatnya sulit untuk menganalisis perbedaan, terutama pada penggunaan ban baru.
"Sulit untuk menganalisis karena ada strategi berbeda dengan ban. Biasanya pembalap akan memulai dengan ban baru dan terus menggunakannya dengan ban yang sama. Tapi saya berbeda, saya memulai dengan ban lama dan baru menjajal ban baru di putaran berikutnya. Meskipun sulit untuk memahami perbedaan itu, tapi saya memiliki perasaan yang bagus. Karena kami punya kecepatan yang baik dan kami cukup cepat," sambung juara dunia musim lalu.
"Kita akan menguji kedua motor untuk melihat perbedaannya," singkat Lorenzo seperti dikutip Crash, Sabtu (23/4/2016).
Lorenzo tampaknya mulai mempersiapkan rencana besar untuk mempertahankan kemenangannya di Jerez musim ini. Itu terlihat ketika ia mencoba melakukan perubahan chassis, penggunaan ban baru hingga tangki bahan bakar selama sesi latihan pertama dan kedua, kemarin.
Hasilnya cukup positif, sebab Lorenzo sukses keluar sebagai yang tercepat di sesi latihan bebas di hari pertama. Namun demikian, beberapa perubahan yang dilakukan pemilik nomor 99 di Sirkuit Jerez membuatnya sulit untuk menganalisis perbedaan, terutama pada penggunaan ban baru.
"Sulit untuk menganalisis karena ada strategi berbeda dengan ban. Biasanya pembalap akan memulai dengan ban baru dan terus menggunakannya dengan ban yang sama. Tapi saya berbeda, saya memulai dengan ban lama dan baru menjajal ban baru di putaran berikutnya. Meskipun sulit untuk memahami perbedaan itu, tapi saya memiliki perasaan yang bagus. Karena kami punya kecepatan yang baik dan kami cukup cepat," sambung juara dunia musim lalu.
(sha)