Ducati Terapkan Teknologi Pengereman Motor Lorenzo Sewaktu di Yamaha
A
A
A
BOLOGNA - Ducati terus bekerja keras membuat Desmosedici nyaman ditunggangi Jorge Lorenzo. Pembalap Spanyol yang sejauh ini masih kesulitan beradaptasi, direncanakan mencoba teknologi pengereman yang baru.
Lorenzo yang baru saja berkunjung ke Indonesia setelah menjalani tes pramusim di Malaysia, masih meraba-raba bagaimana memacu Desmosedici dengan sempurna. Titik pengereman sejauh ini jadi kendala sebab karakter motor Ducati dan Yamaha sangat berbeda.
"Dengan prototype ini, anda harus mengerem lebih lambat dan masuk ke tikungan. Itu gaya yang dipakai Dovizioso dan itu cukup berbeda ketimbang tes yang saya jalani sebelumnya," ucapnya.
Dan seperti dikutip Motorsport, Jumat (3/2/2017), bos Ducati Andrea Tardozzi mengatakan pihaknya akan menjajal sistem pengereman jempol (thumb-operated braking system) pada Desmosedici saat menjalani tes pramusim di Australia, 15-17 Februari mendatang. Sistem tersebut mengadaptasi teknologi pengereman motor Lorenzo sewaktu masih berseragam Yamaha.
"Jorge tahu dia perlu mengubah gaya balapnya sedikit. Dia telah banyak menggunakan rem belakang sejauh ini," ucap Tardozzi.
"Itu sebabnya dia sudah berada di atas trek meski kondisi cuaca tidak bagus. Jadi, kami ingin dia mencobanya (sistem pengereman jempol), tapi akan dilakukan di Australia," imbuhnya.
Lorenzo sendiri pernah menjajal sistem tersebut sewaktu di Yamaha. Beberapa kali motor YZR-M1 rider Spanyol menggunakannya di tes pramusim Sepang.
Sementara pembalap pertama yang menjajal sistem tersebut adalah Mick Doohan. Legenda balap Honda menggunakannya setelah mengalami kecelakaan parah di Grand Prix Belanda tahun 1992.
Lorenzo yang baru saja berkunjung ke Indonesia setelah menjalani tes pramusim di Malaysia, masih meraba-raba bagaimana memacu Desmosedici dengan sempurna. Titik pengereman sejauh ini jadi kendala sebab karakter motor Ducati dan Yamaha sangat berbeda.
"Dengan prototype ini, anda harus mengerem lebih lambat dan masuk ke tikungan. Itu gaya yang dipakai Dovizioso dan itu cukup berbeda ketimbang tes yang saya jalani sebelumnya," ucapnya.
Dan seperti dikutip Motorsport, Jumat (3/2/2017), bos Ducati Andrea Tardozzi mengatakan pihaknya akan menjajal sistem pengereman jempol (thumb-operated braking system) pada Desmosedici saat menjalani tes pramusim di Australia, 15-17 Februari mendatang. Sistem tersebut mengadaptasi teknologi pengereman motor Lorenzo sewaktu masih berseragam Yamaha.
"Jorge tahu dia perlu mengubah gaya balapnya sedikit. Dia telah banyak menggunakan rem belakang sejauh ini," ucap Tardozzi.
"Itu sebabnya dia sudah berada di atas trek meski kondisi cuaca tidak bagus. Jadi, kami ingin dia mencobanya (sistem pengereman jempol), tapi akan dilakukan di Australia," imbuhnya.
Lorenzo sendiri pernah menjajal sistem tersebut sewaktu di Yamaha. Beberapa kali motor YZR-M1 rider Spanyol menggunakannya di tes pramusim Sepang.
Sementara pembalap pertama yang menjajal sistem tersebut adalah Mick Doohan. Legenda balap Honda menggunakannya setelah mengalami kecelakaan parah di Grand Prix Belanda tahun 1992.
(mir)