Habis Tolak The Foxes, Mancini Pilih Dansa dengan Wanita
A
A
A
MILAN - Sejak pemecatannya oleh manajemen Inter Milan pada Agustus 2016 silam. Roberto Mancini tampak benar-benar menikmati masa tenangnya.
Pria Italiano tersebut, disebut lebih sering duduk di rumah, sambil memutar-mutar ibu jarinya di telepon seluler. Tentunya sambil menunggu kesempatan untuk muncul kembali ke tepi lapangan sepak bola.
Berbulan-bulan menghabiskan waktu tanpa aksi. Tiba-tiba peluang itu datang, ketika kompatriotnya, Claudio Ranieri, dibuang begitu saja oleh Leicester City.
Entah dari mana, Mancini jadi sorotan dan didorong kembali sebagai favorit untuk pekerjaan yang ditinggalkan Ranieri. Akan tetapi, baru saja Mancio menolak bahwa dirinya bakal jadi pengganti Ranieri sebagai pelatih dan manajer The Foxes.
Memang Mancio tidak mengemukakan alasan atas penolakan tersebut. Tapi bisa jadi, penyebab pelatih yang pernah mengantar Manchester City ke tangga juara Liga Primer Inggris (EPL) 2011/12 itu, karena dia tampak menikmati hobi barunya di Negeri Piza.
Ya, seperti dilaporkan berbagai media di Inggris yang melansir dari media di Italia. Pada Sabtu (26/2/2017), Mancini menunjukkan hobi barunya itu ketika muncul di acara Ballando Con Le Stelle.
Acara itu kurang lebih bisa diartikan sama seperti Dancing With The Stars, atau dansa bersama bintang-bintang. Hebatnya, Mancio yang sudah berusia 52 tahun. Masih menunjukkan dirinya memang layak tampil dalam acara tersebut.
Karena dia tampak seperti seorang guru dansa pengganti dan tampil mengguncang panggung dengan seorang wanita pedansa cantik yang tidak disebutkan namanya.
Media di Italia, menilai aksi dansa hingga teknik Mancio yang memainkan waltz hingga salsa di angka 10. Pria yang juga mantan pemain Sampdoria dan Lazio itu, juga tidak canggung ketika berdansa menggunakan setelan jas lengkap, plus berduet dengan wanita cantik bergaun glamor.
Ah, bagaimana ini The Foxes? Tampaknya Mancio tak bisa membawa Leicester City menari untuk menjauh dari zona degradasi. Lantas siapakah pengganti Ranieri?
Pria Italiano tersebut, disebut lebih sering duduk di rumah, sambil memutar-mutar ibu jarinya di telepon seluler. Tentunya sambil menunggu kesempatan untuk muncul kembali ke tepi lapangan sepak bola.
Berbulan-bulan menghabiskan waktu tanpa aksi. Tiba-tiba peluang itu datang, ketika kompatriotnya, Claudio Ranieri, dibuang begitu saja oleh Leicester City.
Entah dari mana, Mancini jadi sorotan dan didorong kembali sebagai favorit untuk pekerjaan yang ditinggalkan Ranieri. Akan tetapi, baru saja Mancio menolak bahwa dirinya bakal jadi pengganti Ranieri sebagai pelatih dan manajer The Foxes.
Memang Mancio tidak mengemukakan alasan atas penolakan tersebut. Tapi bisa jadi, penyebab pelatih yang pernah mengantar Manchester City ke tangga juara Liga Primer Inggris (EPL) 2011/12 itu, karena dia tampak menikmati hobi barunya di Negeri Piza.
Ya, seperti dilaporkan berbagai media di Inggris yang melansir dari media di Italia. Pada Sabtu (26/2/2017), Mancini menunjukkan hobi barunya itu ketika muncul di acara Ballando Con Le Stelle.
Acara itu kurang lebih bisa diartikan sama seperti Dancing With The Stars, atau dansa bersama bintang-bintang. Hebatnya, Mancio yang sudah berusia 52 tahun. Masih menunjukkan dirinya memang layak tampil dalam acara tersebut.
Karena dia tampak seperti seorang guru dansa pengganti dan tampil mengguncang panggung dengan seorang wanita pedansa cantik yang tidak disebutkan namanya.
Media di Italia, menilai aksi dansa hingga teknik Mancio yang memainkan waltz hingga salsa di angka 10. Pria yang juga mantan pemain Sampdoria dan Lazio itu, juga tidak canggung ketika berdansa menggunakan setelan jas lengkap, plus berduet dengan wanita cantik bergaun glamor.
Ah, bagaimana ini The Foxes? Tampaknya Mancio tak bisa membawa Leicester City menari untuk menjauh dari zona degradasi. Lantas siapakah pengganti Ranieri?
(sbn)