Kalahkan China, Marcus/Kevin Hat-trick Gelar
A
A
A
KUCHING - Ganda putra mengawali awal tahun di turnamen bertajuk Super Series dengan sangat baik. Pelakunya adalah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Pasangan peringat kedua dunia saat ini sukses mengumpulkan tiga gelar dalam waktu singkat.
Pada tahun ini Badminton World Federation (BWF) telah menyelenggarakan tiga turnamen Super Series. Uniknya, kedua turnamen bergengsi itu berhasil dimenangkan Marcus/Kevin. Gelar pertama direbut ganda putra Indonesia di All England.
Tak berselang lama Marcus/Kevin kembali unjuk kebolehan di India Terbuka. Mereka lagi-lagi menjadi yang terbaik di sektor ganda putra. Terbaru adalah Malaysia Terbuka 2017.
Turun sebagai unggulan keempat di turnamen itu, Marcus/Kevin berhasil membuat pasangan baru China, Fu Haifeng/Zheng Siwei, mengelus dada setelah kalah dengan rubber game 21-14 , 14-21, 21-12. Penampilan pasangan Indonesia memang patut diacungi jempol, karena mereka mampu mengambil game pertama dalam waktu 12 menit.
Setidaknya keberhasilan yang ditorehkan Marcus/Kevin sudah membuktikan bahwa regenerasi di sektor ganda putra yang dilakukan PP PBSI sudah berjalan baik. Pasalnya sejak Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bercerai Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia sepertinya agak kesulitan mencari pasangan yang ideal.
Namun Marcus/Kevin mampu menjawab keraguan itu dengan tampil ciamik di setiap turnamen bergengsi. Sehingga tak salah jika mereka mampu menjaga tradisi sektor ganda putra yang selalu menjadi andalan Indonesia di setiap turnamen.
Pada tahun ini Badminton World Federation (BWF) telah menyelenggarakan tiga turnamen Super Series. Uniknya, kedua turnamen bergengsi itu berhasil dimenangkan Marcus/Kevin. Gelar pertama direbut ganda putra Indonesia di All England.
Tak berselang lama Marcus/Kevin kembali unjuk kebolehan di India Terbuka. Mereka lagi-lagi menjadi yang terbaik di sektor ganda putra. Terbaru adalah Malaysia Terbuka 2017.
Turun sebagai unggulan keempat di turnamen itu, Marcus/Kevin berhasil membuat pasangan baru China, Fu Haifeng/Zheng Siwei, mengelus dada setelah kalah dengan rubber game 21-14 , 14-21, 21-12. Penampilan pasangan Indonesia memang patut diacungi jempol, karena mereka mampu mengambil game pertama dalam waktu 12 menit.
Setidaknya keberhasilan yang ditorehkan Marcus/Kevin sudah membuktikan bahwa regenerasi di sektor ganda putra yang dilakukan PP PBSI sudah berjalan baik. Pasalnya sejak Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bercerai Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia sepertinya agak kesulitan mencari pasangan yang ideal.
Namun Marcus/Kevin mampu menjawab keraguan itu dengan tampil ciamik di setiap turnamen bergengsi. Sehingga tak salah jika mereka mampu menjaga tradisi sektor ganda putra yang selalu menjadi andalan Indonesia di setiap turnamen.
(sha)