Miller Kecelakaan Usai Ngeledek, Lorenzo Bawa Nama Tuhan

Minggu, 21 Mei 2017 - 06:01 WIB
Miller Kecelakaan Usai...
Miller Kecelakaan Usai Ngeledek, Lorenzo Bawa Nama Tuhan
A A A
LE MANS - Usai adu mulut dalam pertemuan komisi keselamatan MotoGP di Le Mans, Jumat (19/5/2017). Jorge Lorenzo mengatakan kalau Jack Miller telah mendapat ‘peringatan dari Tuhan’ dalam kecelakaan hebat yang dialami pada sesi latihan bebas 4 (FP4) MotoGP Prancis 2017, Sabtu (20/5) siang waktu setempat atau petang WIB.

Ya, pertemuan reguler antara pembalap di Le Mans pada Jumat (19/5/2017) malam waktu setempat, adalah dalam rangka mempertegas pemakaian ban depan Michelin yang lebih kaku/keras (kode #70), yang sebelumnya jadi kontroversi dan bola panas di MotoGP Argentina.

Pada akhirnya, setelah dilakukan pemungutan suara dalam pertemuan itu. Ban tersebut telah disetujui oleh mayoritas pembalap kelas bergengsi buat dipakai mulai MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, 2-4 Juni mendatang.

Dilaporkan oleh Motorsport, Crash, dan GPOne, dari 23 pembalap yang hadir di pertemuan tersebut, 20 menyatakan dukungannya terhadap peralihan kompon ban ini. Sedangkan dua dari tiga pembalap yang tidak setuju atas penggunaan ban #70 adalah Jorge Lorenzo dan Maverick Vinales.

Rupanya pendapat Lorenzo yang menolak penggunaan ban tersebut, dapat tanggapan kasar dari Jack Miller. Pembalap tim Marc VDS Racing itu bilang: “Pendapat itu (Lorenzo) seperti bajingan (atau bokong), setiap orang memilikinya (pendapat sendiri-sendiri), jadi jagalah dirimu sendiri’?”

Mendapat tanggapan seperti itu, Lorenzo tidak terkesan dan mengatakan kalau pembalap Australia itu kurang memiliki rasa hormat antar sesama pembalap. Nah kebetulan, Miller mengalami insiden kecelakaan hebat pada sesi latihan bebas 4 (FP4), yang mana terjadi tidak sampai 24 jam setelah adu mulut dengan Lorenzo dalam rapat komisi keselamatan.

Untungnya, kecelakaan sebelum masuk tikungan 2 itu tidak mencederai Miller. Para jurnalis peliput pun langsung menanyakan tanggapan Lorenzo atas kejadian yang menimpa pembalap 22 tahun tersebut. Apa kata Lorenzo? Berikut kutipannya!

“Pendapat saya? Ini adalah pendapat negatif saya tentang dia. Kemarin di pertemuan komisi keselamatan dia memberikan respons yang sangat kasar. Pada dasarnya dia mengatakan kepada saya untuk mendorong pendapat saya ke bokong saya, tentang bokong saya, atau semacamnya. Sangat kasar."

“Saya pikir itu adalah sesuatu yang tidak boleh Anda katakan kepada pembalap manapun di depan pembalap lainnya, dan tentu saja tidak kepada seorang pembalap juara dunia lima kali (seperti Lorenzo)."

"Saya pikir hari ini (Sabtu) Tuhan menghampirinya dan berkata, ‘Hari ini bukan hari Anda untuk terluka (cedera)’. Itu adalah kecelakaan serupa dengan yang terjadi dengan (Marc) Marquez di Mugello 2013. (Seharusnya kejadian) ini memberinya sebuah peringatan bahwa MotoGP bukanlah lelucon.”

“Sekarang terserah dia jika dia menerima saran ini atau tidak. Menurut pendapat saya, dia adalah salah satu pembalap yang kurang memperhatikan risiko yang terlibat (di balap motor). Dia bermain-main dengan itu, dan tidak begitu sadar dengan risiko menggeber motor ini (MotoGP) seperti yang seharusnya. Tapi ini untuknya, dan dia akan tahu apa yang harus dilakukan.”

Bagaimana ucapan Miller usai kecelakaan hebatnya di FP4? Apakah ia menyesali adu mulut dengan Lorenzo? Karena Miller masih mampu mencatat start ke-11 setelah jatuh di tikungan 14. Ia mengungguli Lorenzo yang meraih posisi start 16.

“Saya senang bisa kembali ke motor untuk kualifikasi setelah merasa tidak 100 persen usai kecelakaan di FP4. Itu adalah kecelakaan yang mengerikan dan saya beruntung hanya mengalami beberapa memar. Saya mengalami beberapa penguncian di bagian depan motor saat melewati tikungan 1, yang mana mengirim saya ke dinding. Dan ketika saya melihat motor tidak akan berhenti pada waktunya, saya melepaskannya sebelum menabrak dinding.”

“Pada Q2 saya melaju lebih cepat ketimbang run pertama, tapi tangan saya tidak sempurna setelah kecelakaan. Dan saya berjuang buat menghentikan laju motor pada tikungan terakhir hingga menyentuh kerb. Sebuah hal yang patut disayangkan, namun saya akan siap mengikuti lomba usai saya mendapatkan (bebat) es di tangan serta lutut (saya) yang bengkak.”
(sbn)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0994 seconds (0.1#10.140)