Madrid Ubah Kebiasaan Transfer Musim Dingin
A
A
A
MADRID - Real Madrid berencana aktif di bursa transfer musim dingin Januari 2018. Pertemuan Direktur Umum Madrid Jose Angel Sanchez dengan Presiden klub Florentino Perez di Madrid, Senin (4/12/2017) siang waktu setempat, terungkap rencana Los Blancos yang menyiapkan dana berlimpah untuk memboyong sejumlah pemain pada awal tahun nanti.
Menurut Marca, pertemuan tersebut berlangsung sekitar dua setengah jam, khusus membahas performa buruk jawara Liga Championsn itu baru-baru ini. Sejumlah pemain cedera dan kebijakan transfer disebut-sebut sebagai dua alasan utama mengapa Madrid gagap di awal musim 2017/18.
Jika Madrid aktif di bursa transfer Janauri 2018, itu artinya akan membongkar kebiasaan Los Blancos belanja di musim dingin. Sebab, Perez sebelumnya tidak pernah banyak mengeluarkan uang pada bursa Januari.
Itu lantaran Madrid kerap gagal mendapatkan pemain yang cocok, sehingga sejumlah pemain yang datang ke Estadio Santiago Bernabeu pada Januari tidak memenuhi ekspektasi. Catat saja, Emmanuel Adebayor, Antonio Cassano, dan Lucas Silva gagal bersinar. Tentu, dewan direksi ingin menghindari terulangnya hal tersebut.
Real Madrid paham, belanja di musim dingin mungkin menghabiskan biaya lebih banyak daripada di musim panas nanti, tapi mereka tampaknya bersedia mengambil risiko itu dan melakukan apa yang mereka bisa untuk membawa sejumlah pemain berkualitas seperti penjaga gawang Athletic Bilbao Kepa Arrizabalaga. Madrid melupakan David De Gea dalam hal ini.
Selain itu, Madrid juga butuh pemain depan untuk melapis duet Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo yang produktivitasnya menurun di La Liga. Catatan Marca, dalam 20 laga di semua kompetisi, duet Benzema-Ronaldo hanya mencetak empat gol.
Madrid memburu pemain depan Inter Milan Mauro Icardi untuk membangun kekuatan baru. Selain itu, striker klub Bundesliga RB Leipzig Timo Werner juga menjadi bidikan, meski tidak bisa diturunkan di Liga Champions. Werner mencetak 11 gol dalam 17 penampilan musim 2017-2018. Selain penyerang, Madrid juga berencana memboyong bek tengah pada Januari 2018.
Menurut Marca, pertemuan tersebut berlangsung sekitar dua setengah jam, khusus membahas performa buruk jawara Liga Championsn itu baru-baru ini. Sejumlah pemain cedera dan kebijakan transfer disebut-sebut sebagai dua alasan utama mengapa Madrid gagap di awal musim 2017/18.
Jika Madrid aktif di bursa transfer Janauri 2018, itu artinya akan membongkar kebiasaan Los Blancos belanja di musim dingin. Sebab, Perez sebelumnya tidak pernah banyak mengeluarkan uang pada bursa Januari.
Itu lantaran Madrid kerap gagal mendapatkan pemain yang cocok, sehingga sejumlah pemain yang datang ke Estadio Santiago Bernabeu pada Januari tidak memenuhi ekspektasi. Catat saja, Emmanuel Adebayor, Antonio Cassano, dan Lucas Silva gagal bersinar. Tentu, dewan direksi ingin menghindari terulangnya hal tersebut.
Real Madrid paham, belanja di musim dingin mungkin menghabiskan biaya lebih banyak daripada di musim panas nanti, tapi mereka tampaknya bersedia mengambil risiko itu dan melakukan apa yang mereka bisa untuk membawa sejumlah pemain berkualitas seperti penjaga gawang Athletic Bilbao Kepa Arrizabalaga. Madrid melupakan David De Gea dalam hal ini.
Selain itu, Madrid juga butuh pemain depan untuk melapis duet Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo yang produktivitasnya menurun di La Liga. Catatan Marca, dalam 20 laga di semua kompetisi, duet Benzema-Ronaldo hanya mencetak empat gol.
Madrid memburu pemain depan Inter Milan Mauro Icardi untuk membangun kekuatan baru. Selain itu, striker klub Bundesliga RB Leipzig Timo Werner juga menjadi bidikan, meski tidak bisa diturunkan di Liga Champions. Werner mencetak 11 gol dalam 17 penampilan musim 2017-2018. Selain penyerang, Madrid juga berencana memboyong bek tengah pada Januari 2018.
(sha)