Kubu Golovkin Tetap Harapkan Rematch dengan Canelo Alvarez
A
A
A
LOS ANGELES - Raja tinju kelas menengah versi IBO/IBF/WBA Super/WBC dari Kazakshtan, Gennady "GGG" Golovkin dipastikan tidak akan berhadapan dengan Saul "Canelo" Alvarez pada 6 Mei nanti, setelah bintang tinju asal Meksiko itu mundur dari pertarungan ulang tersebut.
Meskipun begitu, kubu Golovkin masih memiliki keinginan yang kuat untuk bertemu lagi dengan Canelo di tahun ini. Kedua petinju tangguh ini sendiri mengakhiri pertemuan pertama mereka, September tahun lalu, dengan hasil imbang.
(Baca juga: Canelo Mundur dari Pertarungan Ulang versus Golovkin )
"Dengar, ketika Anda memiliki pertarungan terbesar dalam tinju, Triple G ingin membuktikan apa yang semua orang pikirkan di waktu pertama, bahwa dia memenangkan pertarungan. Dan dia ingin melakukannya sekali lagi," terang promotor Golovkin, Tom Loeffler kepada Boxing Scene.
Canelo memutuskan mundur dari duel ulang kontra Golovkin, karena gagal dalam tes obat-obatan. Petinju 27 tahun ini positif mengonsumsi salah satu zat yang dilarang, yakni clenbuterol.
(Baca juga: Batal Jumpa Alvarez, Promotor Golovkin Pusing Cari Lawan Baru )
Komisi Atletik Nevada (NSAC) menjatuhkan hukuman sementara terhadap Canelo dan menjadwalkan Canelo untuk hadir di hadapan mereka pada 18 April mendatang guna memberikan pernyataannya.
Jikalau Canelo mendapatkan hukuman enam bulan, maka terdapat peluang tarung ulang lawan Golovkin bisa terjadi September, yang mungkin saja kedua belah pihak mempunyai skenario terbaik.
Namun, untuk saat ini, Golovkin hanya berfokus untuk pertarunganya 6 Mei mendatang. "Saat ini, kami hanya fokus pada pertarungannya 5 Mei dan semoga terhadap apa keputusan komisi maka kami bisa membuat duel ulang Canelo sesegera mungkin setelahnya," tukas Loeffler.
Meskipun begitu, kubu Golovkin masih memiliki keinginan yang kuat untuk bertemu lagi dengan Canelo di tahun ini. Kedua petinju tangguh ini sendiri mengakhiri pertemuan pertama mereka, September tahun lalu, dengan hasil imbang.
(Baca juga: Canelo Mundur dari Pertarungan Ulang versus Golovkin )
"Dengar, ketika Anda memiliki pertarungan terbesar dalam tinju, Triple G ingin membuktikan apa yang semua orang pikirkan di waktu pertama, bahwa dia memenangkan pertarungan. Dan dia ingin melakukannya sekali lagi," terang promotor Golovkin, Tom Loeffler kepada Boxing Scene.
Canelo memutuskan mundur dari duel ulang kontra Golovkin, karena gagal dalam tes obat-obatan. Petinju 27 tahun ini positif mengonsumsi salah satu zat yang dilarang, yakni clenbuterol.
(Baca juga: Batal Jumpa Alvarez, Promotor Golovkin Pusing Cari Lawan Baru )
Komisi Atletik Nevada (NSAC) menjatuhkan hukuman sementara terhadap Canelo dan menjadwalkan Canelo untuk hadir di hadapan mereka pada 18 April mendatang guna memberikan pernyataannya.
Jikalau Canelo mendapatkan hukuman enam bulan, maka terdapat peluang tarung ulang lawan Golovkin bisa terjadi September, yang mungkin saja kedua belah pihak mempunyai skenario terbaik.
Namun, untuk saat ini, Golovkin hanya berfokus untuk pertarunganya 6 Mei mendatang. "Saat ini, kami hanya fokus pada pertarungannya 5 Mei dan semoga terhadap apa keputusan komisi maka kami bisa membuat duel ulang Canelo sesegera mungkin setelahnya," tukas Loeffler.
(nug)