Guardiola Butuh 8 Tahun untuk Gulingkan Ferguson Jadi Pelatih Tersukses
A
A
A
MANCHESTER - Pep Guardiola dalam perjalanan untuk memecahkan catatan Sir Alex Ferguson sebagai pelatih paling sukses sepanjang masa. Quadruple domestiknya yang diraih bersama Manchester City musim ini, membuat koleksi trofinya menjadi 27 sejak pertama mengambil alih Barcelona pada 2008/2009.
Saat ini Guardiola bertengger di peringkat 4 dalam daftar pelatih yang sterbanyak meraih trofi utama. Sir Alex Ferguson menempati peringkat pertama dengan koleksi 48 trofi bersama Aberdeen dan Manchester United, lalu di bawahnya Mircea Lucescu (32), dan Valeriy Lobanovskyi (29).
Benar, Guardiola masih jauh dari total raihan Ferguson, tetapi dia dalam perjalanan untuk mencapai angka itu setelah baru 10 tahun berkecimpung di dunia kepelatihan.
Dengan laju 2,7 gelar per musim saat ini, Guardiola diperkirakan hanya membutuhkan delapan musim lagi untuk mencapai rekor Ferguson.
Pelatih kelahiran Santpedor, Spanyol, 18 Januari 1971, itu memang tidak ingin seperti Ferguson yang menjadi pelatih selama kurang lebih 38 tahun. Apalagi Guardiola sebelumnya mengungkapkan tak akan menjadi pelatih hingga usia 60 tahun.
"Saya tidak akan menjadi pelatih pada usia 60 atau 65," kata Guardiola kepada NBC beberapa waktu lalu.
Tidak ada yang memiliki lebih banyak trofi daripada Sir Alex Ferguson. Empat puluh delapan trofi dalam 38 musim, dan legendanya dimulai di tanah kelahirannya. Sejak tim Aberdeen-nya pada 1984/1985, mematahkan duopoli Rangers dan Celtic di Skotlandia.
Di United, Ferguson butuh empat tahun untuk mengangkat trofi, tetapi kemudian dia menaklukkan segalanya, dan 13 gelar Liga Primernya memungkinkan The Red Devils menyalip Liverpool di puncak raihan trofi liga Inggris.
Sementara itu, Lobanovskyi meninggal dalam posisinya sebagai pelatih pada 7 Mei 2002, pada usia 63 tahun.
Tapi, Guardiola masih berpeluang melampaui pelatih hebat di atasnya. Awal di Barcelona sangat fenomenal bagi Guardiola, mengklaim enam trofi di musim pertamanya dan hengkang dari Camp Nou setelah memenangi 14 gelar.
Sukses itu diikuti di Bayern Muenchen dan Manchester City, memenangkan tiga gelar Bundesliga, dua DFB-Pokal, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub di klub Bavaria tersebut. Sementara di Man City, Guardiola sudah memenangkan dua Liga Primer Inggris, Piala FA, dua Piala Liga Inggris (Carabao), dan Commuity Shield.
Saat ini Guardiola bertengger di peringkat 4 dalam daftar pelatih yang sterbanyak meraih trofi utama. Sir Alex Ferguson menempati peringkat pertama dengan koleksi 48 trofi bersama Aberdeen dan Manchester United, lalu di bawahnya Mircea Lucescu (32), dan Valeriy Lobanovskyi (29).
Benar, Guardiola masih jauh dari total raihan Ferguson, tetapi dia dalam perjalanan untuk mencapai angka itu setelah baru 10 tahun berkecimpung di dunia kepelatihan.
Dengan laju 2,7 gelar per musim saat ini, Guardiola diperkirakan hanya membutuhkan delapan musim lagi untuk mencapai rekor Ferguson.
Pelatih kelahiran Santpedor, Spanyol, 18 Januari 1971, itu memang tidak ingin seperti Ferguson yang menjadi pelatih selama kurang lebih 38 tahun. Apalagi Guardiola sebelumnya mengungkapkan tak akan menjadi pelatih hingga usia 60 tahun.
"Saya tidak akan menjadi pelatih pada usia 60 atau 65," kata Guardiola kepada NBC beberapa waktu lalu.
Tidak ada yang memiliki lebih banyak trofi daripada Sir Alex Ferguson. Empat puluh delapan trofi dalam 38 musim, dan legendanya dimulai di tanah kelahirannya. Sejak tim Aberdeen-nya pada 1984/1985, mematahkan duopoli Rangers dan Celtic di Skotlandia.
Di United, Ferguson butuh empat tahun untuk mengangkat trofi, tetapi kemudian dia menaklukkan segalanya, dan 13 gelar Liga Primernya memungkinkan The Red Devils menyalip Liverpool di puncak raihan trofi liga Inggris.
Sementara itu, Lobanovskyi meninggal dalam posisinya sebagai pelatih pada 7 Mei 2002, pada usia 63 tahun.
Tapi, Guardiola masih berpeluang melampaui pelatih hebat di atasnya. Awal di Barcelona sangat fenomenal bagi Guardiola, mengklaim enam trofi di musim pertamanya dan hengkang dari Camp Nou setelah memenangi 14 gelar.
Sukses itu diikuti di Bayern Muenchen dan Manchester City, memenangkan tiga gelar Bundesliga, dua DFB-Pokal, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub di klub Bavaria tersebut. Sementara di Man City, Guardiola sudah memenangkan dua Liga Primer Inggris, Piala FA, dua Piala Liga Inggris (Carabao), dan Commuity Shield.
(sha)