Kata Lorenzo Motor Honda Bikin Capek
Kata Lorenzo Motor Honda Bikin Capek
A
A
A
MUGELLO - Jorge Lorenzo tampaknya sudah mulai capek menghadapi masalah di tim Repsol Honda. Pernyataan itu terlontar setelah dia gagal tampil kompetitif pada sesi kualifikasi jelang balapan di Mugello, Italia.
Pada kualifikasi yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Sabtu (1/6) malam WIB, Lorenzo hanya mampu membukukan waktu 1 menit 47.135 detik. Dia pun terpaksa memulai balapan dari posisi 17. Juara dunia tiga kali MotoGP itu sudah tidak bisa lagi mengungkapkan kekecewaannya itu.
Lorenzo berkata bahwa masalahnya terjadi sebelum kejuaraan grand prix balap motor dimulai tahun ini. "Masalahnya ada sebelum grand prix, karena saya merasa tidak enak pada motor ini. Jangka panjang yang sulit dan penuh tuntutan semakin menambah beban masalah. Saya memiliki lebih banyak mengalami masalah fisik daripada biasanya," kata Lorenzo dikutip dari Speedweek, Minggu (2/6).
"Kami hanya tidak dapat menemukan solusi untuk membuat saya merasa nyaman saat mengemudi. Sabtu pagi cukup cepat di FP3 dengan ban baru, tapi secara keseluruhan saya belum memahami motor ini. Mugello selalu merupakan jalur yang sulit bagi Honda, tapi hanya Marc yang mampu menyelesaikannya," tambah Lorenzo.
Lebih jauh, Lorenzo menekankan bahwa Marquez merupakan pembalap yang sangat pintar. Dia mampu menunggu ban bagian belakang benar-benar sempurna dan kemudian mencetak waktu tercepat.
"Tetapi para pembalap Honda lainnya memiliki lebih banyak masalah di trek ini."
Jelang balapan, Lorenzo membutuhkan skenario besar untuk menaklukan Sirkuit Mugello. Pembalap asal Spanyol itu membutuhkan suku cadang yang baru untuk meningkatkan kecepatan.
"Kami membutuhkan rencana sekarang, kami perlu menemukan solusi. Kami membutuhkan suku cadang baru untuk meningkatkan kecepatan kami di masa depan. Pertama-tama, kita harus memastikan bahwa motor kurang stres secara fisik saat mengendarai, sehingga saya bisa mengemudi lebih baik. Kedua, kita perlu mempelajari apa yang bisa kita lakukan untuk membuat motor lebih ramah bagi pengemudi Honda lainnya. Saat ini, seluruh pembalap Honda kecuali Marc tidak begitu baik."
Pada kualifikasi yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Sabtu (1/6) malam WIB, Lorenzo hanya mampu membukukan waktu 1 menit 47.135 detik. Dia pun terpaksa memulai balapan dari posisi 17. Juara dunia tiga kali MotoGP itu sudah tidak bisa lagi mengungkapkan kekecewaannya itu.
Lorenzo berkata bahwa masalahnya terjadi sebelum kejuaraan grand prix balap motor dimulai tahun ini. "Masalahnya ada sebelum grand prix, karena saya merasa tidak enak pada motor ini. Jangka panjang yang sulit dan penuh tuntutan semakin menambah beban masalah. Saya memiliki lebih banyak mengalami masalah fisik daripada biasanya," kata Lorenzo dikutip dari Speedweek, Minggu (2/6).
"Kami hanya tidak dapat menemukan solusi untuk membuat saya merasa nyaman saat mengemudi. Sabtu pagi cukup cepat di FP3 dengan ban baru, tapi secara keseluruhan saya belum memahami motor ini. Mugello selalu merupakan jalur yang sulit bagi Honda, tapi hanya Marc yang mampu menyelesaikannya," tambah Lorenzo.
Lebih jauh, Lorenzo menekankan bahwa Marquez merupakan pembalap yang sangat pintar. Dia mampu menunggu ban bagian belakang benar-benar sempurna dan kemudian mencetak waktu tercepat.
"Tetapi para pembalap Honda lainnya memiliki lebih banyak masalah di trek ini."
Jelang balapan, Lorenzo membutuhkan skenario besar untuk menaklukan Sirkuit Mugello. Pembalap asal Spanyol itu membutuhkan suku cadang yang baru untuk meningkatkan kecepatan.
"Kami membutuhkan rencana sekarang, kami perlu menemukan solusi. Kami membutuhkan suku cadang baru untuk meningkatkan kecepatan kami di masa depan. Pertama-tama, kita harus memastikan bahwa motor kurang stres secara fisik saat mengendarai, sehingga saya bisa mengemudi lebih baik. Kedua, kita perlu mempelajari apa yang bisa kita lakukan untuk membuat motor lebih ramah bagi pengemudi Honda lainnya. Saat ini, seluruh pembalap Honda kecuali Marc tidak begitu baik."
(sha)
Explore More