Setelah Anthony Joshua, Ruiz Jr: Tyson Fury Atau Deontay Wilder
Setelah Anthony Joshua, Ruiz Jr: Tyson Fury Atau Deontay Wilder
A
A
A
LAS VEGAS - Duel ulang Andy Ruiz Jr vs Anthony Joshua dalam perebutan sabuk juara Kelas Berat WBA, WBO, IBF baru digelar 7 Desember di Arab Saudi. Artinya masih ada waktu tiga bulan ke depan. Namun, Ruiz Jr kembali menebar sesumbar untuk meruntuhkan nyali Joshua.
Petinju Meksiko pertama yang menjadi juara Kelas Berat itu melempar psywar dengan mengatakan tidak ada jalan bagi Joshua untuk merebut kembali sabuk juaranya tersebut. Saking semangatnya, Ruiz Jr langsung mengincar Tyson Fury dan juara dunia Kelas Berat WBC Deontay Wilder sebagai lawan berikutnya.
Ruiz Jr merampas sabuk juara Joshua dengan kemenangan TKO di ronde ketujuh dalam pertarungan di Madison Square Garden, New York, Amerika Serikat pada 1 Juni lalu. Kemenangan saat itu mengguncang jagat tinju Kelas Berat.
Di sisi lain, Wilder sudah merancang pertarungan mempertahankan sabuk WBC-nya melawan Luis Ortiz dalam pertandingan ulang sebelum pertarungan kedua dengan Fury pada Februari 2020. Ruiz Jr bertekad untuk menyatukan gelar miliknya dengan sabuk WBC yang dikuasai Wilder.
"Tentu saja, saya hanya kehilangan satu sabuk," kata Ruiz Jr. "Satu sabuk untuk menjadi juara kelas berat dunia yang tak terkalahkan dan itulah tujuannya,’’kata Ruiz Jr.
Ruiz Jr pun tak sabar untuk mengalahkan Joshua untuk kali kedua. Kemenangan di pertarungan kedua akan menjadi pembungkam kritik pengamat yang meragukan kemampuannya.
’’Saya ingin mengalahkannya sekali lagi, karena ada banyak kritik yang mengatakan bahwa ini adalah keberuntungan, bahwa saya akan kalah. Saya menggunakan semua energi negatif untuk energi positif, jadi saya akan menang,"jelasnya.
Ruiz Jr telah membuat marah Fury di media social. Dia mengejek kemenangan mantan juara dunia Kelas Berat asal Inggris tersebut atas Otto Wallin. Dalam pertarungan tersebut, Fury menang angka mutlak tapi mendapat luka mengerikan setelah dihajar Wallin.
Petinju Meksiko pertama yang menjadi juara Kelas Berat itu melempar psywar dengan mengatakan tidak ada jalan bagi Joshua untuk merebut kembali sabuk juaranya tersebut. Saking semangatnya, Ruiz Jr langsung mengincar Tyson Fury dan juara dunia Kelas Berat WBC Deontay Wilder sebagai lawan berikutnya.
Ruiz Jr merampas sabuk juara Joshua dengan kemenangan TKO di ronde ketujuh dalam pertarungan di Madison Square Garden, New York, Amerika Serikat pada 1 Juni lalu. Kemenangan saat itu mengguncang jagat tinju Kelas Berat.
Di sisi lain, Wilder sudah merancang pertarungan mempertahankan sabuk WBC-nya melawan Luis Ortiz dalam pertandingan ulang sebelum pertarungan kedua dengan Fury pada Februari 2020. Ruiz Jr bertekad untuk menyatukan gelar miliknya dengan sabuk WBC yang dikuasai Wilder.
"Tentu saja, saya hanya kehilangan satu sabuk," kata Ruiz Jr. "Satu sabuk untuk menjadi juara kelas berat dunia yang tak terkalahkan dan itulah tujuannya,’’kata Ruiz Jr.
Ruiz Jr pun tak sabar untuk mengalahkan Joshua untuk kali kedua. Kemenangan di pertarungan kedua akan menjadi pembungkam kritik pengamat yang meragukan kemampuannya.
’’Saya ingin mengalahkannya sekali lagi, karena ada banyak kritik yang mengatakan bahwa ini adalah keberuntungan, bahwa saya akan kalah. Saya menggunakan semua energi negatif untuk energi positif, jadi saya akan menang,"jelasnya.
Ruiz Jr telah membuat marah Fury di media social. Dia mengejek kemenangan mantan juara dunia Kelas Berat asal Inggris tersebut atas Otto Wallin. Dalam pertarungan tersebut, Fury menang angka mutlak tapi mendapat luka mengerikan setelah dihajar Wallin.
(aww)
Explore More