Persebaya Amankan 9 Pemain, Nasib Osvaldo dan Rahmat Irianto?

Kamis, 02 Januari 2020 - 10:15 WIB
Persebaya Amankan 9...
Persebaya Amankan 9 Pemain, Nasib Osvaldo dan Rahmat Irianto?
A A A
SURABAYA - Persebaya tancap gas setelah menendang sembilan pemain dengan mengikat sembilan amunisi inti untuk menyongsong Liga 1 2020. Rendi Irwan (nomor 12), Oktafianus Fernando (8), M. Syaifuddin (29), Abu Rizal Maulana (22), Irfan Jaya (41), M. Hidayat (96), dan Hansamu Yama Pranata (23) menjadi pemain lokal yang tetap berseragam hijau-hijau di musim 2020. Dua pemain asing yang dipagari adalah Aryn Williams (28) dan David da Silva (7). Keenam pemain lokal, kecuali Hansamu, itu menjadi bagian penting Persebaya saat menjadi juara Liga 2 2017, finis kelima Liga 1 2018, dan menjadi runner-up Liga 1 2019. Tahun ini, Pelatih Kepala Persebaya Aji Santoso meyakini mereka akan kembali menjadi kekuatan kunci Green Force. Hansamu didatangkan dari Barito Putra di Liga 1 2019. Pemain-pemain lain akan segera diumumkan ketika finalisasi legal mereka selesai. Termasuk, Osvaldo Haay (20), Ruben Sanadi, dan Rahmat Irianto (13) yang menonjol musim lalu.

Rendi yang di awal musim lalu kurang mendapatkan kesempatan, penampilannya tiba-tiba menonjol sejalan dengan kedatangan Coach Aji pada sembilan laga terakhir Persebaya. Pemain jebolan kompetisi internal Persebaya itu menjadi sosok penting dalam rekor tak terkalahkan Persebaya dalam sembilan laga terakhir musim 2019.

”Rendi memiliki penguasaan bola yang sangat bagus, salah satu yang terbaik di Indonesia saya rasa,” kata Aji tentang kelebihan Rendi seperti dikutip dari laman resmi Persebaya.id. ”Ada beberapa hal yang harus ditingkatkan Rendi untuk musim 2020, tapi saya yakin dia bisa memenuhi ekspektasi kami,” imbuhnya.

Abu Rizal alias Rodeg pun menunjukkan peningkatan performa yang luar biasa saat Persebaya dibesut Aji. Pemain asli Madura itu lebih tangguh mengawal sisi kanan pertahanan Persebaya. Salah satu penampilan luar biasanya adalah saat mengantarkan Persebaya mengalahkan Arema FC dan Persija. Bahkan, saat melawan Persija, Rodeg-lah kreator gol kedua Persebaya yang dicetak Diogo Campos.

”Ada banyak masukan dan kritikan dari Coach Aji terhadap penampilan saya. Itu membuat penampilan saya lebih baik. Saya juga bisa bermain lebih nyaman,” jelas Rodeg.

Lantas bagaimana Irfan? Sempat diminati banyak ke klub lain, Irfan akhirnya tetap hijau. Pemain asli Bantaeng, Sulawesi Selatan, itu yakin bisa mencapai karir terbaiknya bersama Persebaya. Musim ini pun, dia bisa mendapatkan panggilan timnas bersama Persebaya.

”Musim 2019 sebenarnya saya pribadi punya target bisa mencetak sepuluh gol. Namun, cedera dalam laga lawan PSIS membuat penampilan saya menurun dalam beberapa pertandingan berikutnya,” jelasnya. ”Saya bertekad untuk lebih baik tahun depan, kaki saya sudah tidak ada masalah,” imbuh pencetak delapan gol untuk Persebaya di musim 2019 itu.

Untuk pengumuman pemain lainnya, Aji meminta Bonek-Bonita bersabar. Tim Persebaya 2020 sudah terbentuk. Namun, beberapa masih dalam tahap finalisasi legal. Salah satunya disebabkan kontrak lama yang masih akan berakhir pada minggu ketiga Januari. Sehingga pengumuman baru bisa dilakukan beberapa hari atau pekan mendatang.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9078 seconds (0.1#10.140)