Dejan Kulusevski Tak Pikir Panjang Ditawari Jadi Pemain Juventus

Jum'at, 03 Januari 2020 - 10:04 WIB
Dejan Kulusevski Tak Pikir Panjang Ditawari Jadi Pemain Juventus
Dejan Kulusevski Tak Pikir Panjang Ditawari Jadi Pemain Juventus
A A A
TURIN - Juventus baru saja mendapatkan amunisi barunya di bursa transfer. Dejan Kulusevski yang jadi pemain baru Bianconeri pun mengaku senang, bahkan tak perlu pikir panjang untk menerima pinangan klub yang diperkuat Cristiano Ronaldo itu.

Untuk mendatangkan pemain 19 tahun itu, Juventus merogoh kocek 35 juta euro atau setara Rp542 miliar. Selain itu, Juventus juga tidak bisa langsung menggunakan jasa Kulusevski karena sang pemain masih dalam masa pinjaman di Parma. (Baca juga : Dejan Kulusevski Resmi Jadi Pemain Juventus )

"Ini hari yang penting bagi saya, teman-teman saya, keluarga saya dan untuk semua orang yang telah bekerja dengan saya," katanya dalam wawancara dengan Juventus TV, Jumat (3/1/2020).

Selama masa peminjamannya di Parma, pemain berusia 19 tahun ini telah mencetak empat gol dengan tujuh asis dalam 17 penampilan Serie A. Apakah dia lebih suka mencetak gol atau memberikan umpan?

“Saya bermain hanya untuk menang. Jadi jika saya pikir lebih baik mencetak gol dan saya akan lakukan. Namun, jika saya melihat rekan satu tim yang berada di posisi yang lebih baik daripada saya untuk mencetak gol, saya akan berikan umpan, karena gol dan asis tidak dihitung, hanya kemenangan yang penting," katanya.

Kulusevski saat ini bermain sebagai pemain sayap dengan formasi 4-3-3 di Parma. Dengan posisinya itu, Kulusevski diyakini tak akan mengalami kesulitan untuk bermain dengan taktik Maurizio Sarri.

“Sarri melakukan pekerjaan yang fantastis di Napoli dan di Chelsea. Saya mempelajari gayanya bermain dan saya sangat menyukainya, karena bola bergerak cepat, selalu dengan dua sentuhan paling banyak dan semua orang saling membantu. Saya ingin meningkatkan dan saya pikir dia akan membuat saya meningkat banyak di sini," papar Kulusevski.

“Sejak awal peran saya adalah trequartista (pemain di tiga perempat lapangan). Saya memiliki beberapa pelatih berbeda dengan Atalanta dan Parma, jadi saya berubah dan mengambil beberapa peran. Saya bisa menjadi pemain sayap, musim lalu saya adalah seorang mezzala (berperan sebagai pemain sayap). Jadi saya bisa bermain di mana pun pelatih inginkan, tetapi saya melihat diri saya sebagai trequartista di belakang striker.”

“Juventus adalah salah satu klub terbesar di dunia. Ketika semua orang memulai sepak bola, mereka semua ingin bermain untuk Juve. Ketika kesempatan muncul untuk bergabung dengan Juve, saya tidak berpikir dua kali,"pungkas Kulusevski.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6918 seconds (0.1#10.140)