Kematian Kobe Bryant Pengaruhi Hidup Neymar
A
A
A
PARIS - Meski beda profesi, namun sosok mendiang Kobe Bryant sangat dihormati Neymar. Alhasil kematian legenda bola basket NBA itu sangat mempengaruhi hidup Neymar.
Tak hanya bintang Paris Saint Germain (PSG) yang terpukul dengan peritiwa tragis yang merengut mantan pemain LA Lakers itu. Publik dunia terutama pendukung Lakers pun tersentak.
Neymar punya cara untuk menghormati sang idola. Dalam sebuah pertandingan pada Februari lalu, Neymar mengenakan jersey bernomor 24 yang selama ini selalu dikenakan Bryant. Bahkan setelah ia mencetak gol, pemain Brasil itu mengacungkan dua jari di tangan kanannya dan empat jari di tangan kiri.
Mengenang kematian Bryant, Neymar mengatakan kepada Vogue Men Arabia, Selasa (7/4), kalau kematian Bryant sangat memengaruhinya. "Saya dan dia memiliki banyak kesamaan," katanya.
"Saya bertemu Kobe secara pribadi dan saat dia datang ke Paris. Ketika Anda bertemu orang di belakang atlet, itu menciptakan hubungan yang berbeda dan dengan Kobe, itu sangat istimewa. Olah raga dan masyarakat kehilangan orang yang hebat."
Neymar, yang terus dikaitkan dengan kembalinya ke mantan klub Barcelona, telah terhambat oleh cedera sejak bergabung dengan PSG. "Tidak ada yang lebih buruk bagi atlet profesional selain cedera," tuturnya.
"Saya benar-benar menderita karena cedera dalam dua musim terakhir ini dan saya memiliki banyak momen untuk bertanya pada diri sendiri. Setengah dari keberhasilan seorang atlet adalah pikiran. Jika pikiran itu baik, permainan mengalir lebih alami," tutupnya.
Tak hanya bintang Paris Saint Germain (PSG) yang terpukul dengan peritiwa tragis yang merengut mantan pemain LA Lakers itu. Publik dunia terutama pendukung Lakers pun tersentak.
Neymar punya cara untuk menghormati sang idola. Dalam sebuah pertandingan pada Februari lalu, Neymar mengenakan jersey bernomor 24 yang selama ini selalu dikenakan Bryant. Bahkan setelah ia mencetak gol, pemain Brasil itu mengacungkan dua jari di tangan kanannya dan empat jari di tangan kiri.
Mengenang kematian Bryant, Neymar mengatakan kepada Vogue Men Arabia, Selasa (7/4), kalau kematian Bryant sangat memengaruhinya. "Saya dan dia memiliki banyak kesamaan," katanya.
"Saya bertemu Kobe secara pribadi dan saat dia datang ke Paris. Ketika Anda bertemu orang di belakang atlet, itu menciptakan hubungan yang berbeda dan dengan Kobe, itu sangat istimewa. Olah raga dan masyarakat kehilangan orang yang hebat."
Neymar, yang terus dikaitkan dengan kembalinya ke mantan klub Barcelona, telah terhambat oleh cedera sejak bergabung dengan PSG. "Tidak ada yang lebih buruk bagi atlet profesional selain cedera," tuturnya.
"Saya benar-benar menderita karena cedera dalam dua musim terakhir ini dan saya memiliki banyak momen untuk bertanya pada diri sendiri. Setengah dari keberhasilan seorang atlet adalah pikiran. Jika pikiran itu baik, permainan mengalir lebih alami," tutupnya.
(bbk)