Laskar wong Kito waspadai spirit tuan rumah

Jum'at, 26 April 2013 - 17:52 WIB
Laskar wong Kito waspadai...
Laskar wong Kito waspadai spirit tuan rumah
A A A
Sindonews.com - Sriwijaya FC (SFC) boleh saja percaya diri saat menghadapi Persidafon Dafonsoro di Stadion Barnabas Youwe Sentani Jayapura, besok. Perbedaan peringkat yang mencolok membuat Laskar Wong Kito lebih optimistis mendapatkan poin sempurna di kandang Dafonsoro.
Hanya saja, SFC juga perlu mempertimbangkan bagaimana motivasi anak-anak Dafonsoro jika berhadapan dengan tim yang merupakan juara bertahan. Pasalnya, keinginan untuk mengalahkan SFC seperti yang dilakukan kompatriot tanah Papua Persipura, menjadi suatu motivasi bagi mereka. Memang pasukan Ernest Pahelerang, kerap mengalami kekalahan meski main dikandang sendiri. tapi sekali lagi, Edwar Ivakdalam dan kawan-kawan tak ingin menyerah di tangan SFC begitu saja.

Menurut pelatih kepala SFC Kas Hartadi, secara kualitas kekuatan Persidafon memang berada di bawah Persipura ataupun Persiwa Wamena. Tapi dirinya memiliki kendala informasi strategi lawannya.

''Saya belum begitu mengenal banyak pemain-pemain Dafonsoro untuk musim ini. Tapi mereka memiliki Edward Ivakdalam, yang menjadi motor penggerak tim. Meski Edward sudah cukup berumur, tapi pengaruhnya dalam tim sangat besar,” jelasnya.

Mantan asisten Ivan Venkov Kolev ini menuturkan, kendala lain yang harus dilalui pada pertandingan ini adalah kondisi kebugaran pemain. karena perjalanan tim Ponaryo Astaman dan kawan-kawan, harus melalui lima kali penerbangan. Mulai dari Palembang ke Jakarta, Bali, Makasar, Biak, Jayapura dan terakhir menuju penerbangan lagi ke Dafonsoro.

''Kami tidak ingin memikirkan hal-hal yang lain dulu. Ketika semua pemain berjumlah 18 orang sampai di sana hari ini, mereka harus istirahat sejenak dan mencoba lapangan. Kami juga wajib menjaga kondisi, karena tuan rumah sudah pasti ingin ngotot menang,” sambungnya.

Pria asal Solo ini juga tidak berangkat bersama pemain, tapi dirinya menyusul hari ini (kemarin) dan baru akan tiba di Dafonsoro Sabtu pagi. Karena dirinya harus menyelesaikan semua yang menyangkut lima pemain yang didepak dengan manajemen SFC.

''Kalau pemain sudah berangkat sejak Kamis (25/4) lalu dan saya menyusul sore ini (kemarin). Saya juga harus menemani lima pemain (yang dipecat) yang akan menyelesaikan semua hak-haknya dengan manajemen,” tukasnya lagi.

Sementara Asisten Manajer SFC Robert Heri menuturkan, sesuai dengan target awal, bahwa SFC mematok target empat poin pada tur Papua kali ini. Setelah menyelesaikan semua kewajiban manajemen kepada lima pemain yang diputuskan kontrak, pihaknya menyatakan tidak ada lagi yang harus dipermasalahkan.

''Sekarang tinggal tim untuk fokus pada dua pertandingan di Papua. Kami sudah ada target dan saya berharap pelatih dan pemain bisa mengembalikan trend positif yang sempat dihilangkan Persipura,” tuturnya.

Robert juga meyakinkan, bahwa dengan berkurangnya lima pemain yang biasa beroperasi di sektor gelandang dan bertahan, tidak akan mempengaruhi komposisi tim saat ini. justru dirinya menilai, dengan 19 pemain yang ada, komposisi pemain SFC sudah sangat cukup. ''Ya karena kami hanya mengkuti satu kompetisi ISL saja. Kami juga tidak akan menambah pemain lagi pada putaran kedua nanti,” tutupnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6431 seconds (0.1#10.140)