Niki Lauda desak Ferrari rekrut Raikkonen
A
A
A
Sindonews.com - Niki Lauda memberikan saran kepada mantan timnya Ferrari untuk segera meminang Kimi Raikkonen pada tahun depan untuk menggantikan peran Felipe Massa. Penampilan buruk Massa bersama tim Kuda Jingkrak di tahun ini memunculkan spekulasi bila ia akan segera dipensiunkan.
Bahkan sejauh ini, sudah ada dua nama yang siap menggantikan pembalap asal Brasil tersebut. Mereka yakni Raikkonen (Lotus Ranault) dan Nico Hulkenberg (Sauber). Namun mantan pembalap Ferrari tersebut lebih tertarik untuk melihat juara F1 tahun 2007 itu bermitra dengan Fernando Alonso di tim asal Italia ini.
Menurutnya, Raikkonen merupakan pembalap yang mampu memberikan dampak positif bagi kemajuan tim ke depannya. Jika mereka berhasil mengamankan jasa pembalap Finlandia ini, maka kemungkinan ia bisa bersaing dengan Red Bull.
"Ferrari saat ini memiliki masalah. Di mata saya, Raikkonen ialah seseorang mekanik dan insinyur yang baik dan ia bisa memberikan dampak positif bagi kemajuan tim. Karena dia bisa menjadi mitra yang baik bagi Alonso," jelas Lauda yang kini menjabat sebagai ketua non-eksekutif Mercedes seperti dilansir Planetf1, Sabtu (31/8/2013).
"Jika saya Luca di Montezemolo (presiden Ferrari), maka saya akan memilih Raikkonen ketimbang Hulkenberg. Meskipun penampilan Hulkenberg bersama Sauber pada tahun ini tidak terlalu buruk, tapi ia masih membutuhkan waktu satu tahun lagi sampai benar-benar kompetitif. Jadi Ferrari tidak punya waktu untuk menentukan pilihannya," pungkasnya.
Bahkan sejauh ini, sudah ada dua nama yang siap menggantikan pembalap asal Brasil tersebut. Mereka yakni Raikkonen (Lotus Ranault) dan Nico Hulkenberg (Sauber). Namun mantan pembalap Ferrari tersebut lebih tertarik untuk melihat juara F1 tahun 2007 itu bermitra dengan Fernando Alonso di tim asal Italia ini.
Menurutnya, Raikkonen merupakan pembalap yang mampu memberikan dampak positif bagi kemajuan tim ke depannya. Jika mereka berhasil mengamankan jasa pembalap Finlandia ini, maka kemungkinan ia bisa bersaing dengan Red Bull.
"Ferrari saat ini memiliki masalah. Di mata saya, Raikkonen ialah seseorang mekanik dan insinyur yang baik dan ia bisa memberikan dampak positif bagi kemajuan tim. Karena dia bisa menjadi mitra yang baik bagi Alonso," jelas Lauda yang kini menjabat sebagai ketua non-eksekutif Mercedes seperti dilansir Planetf1, Sabtu (31/8/2013).
"Jika saya Luca di Montezemolo (presiden Ferrari), maka saya akan memilih Raikkonen ketimbang Hulkenberg. Meskipun penampilan Hulkenberg bersama Sauber pada tahun ini tidak terlalu buruk, tapi ia masih membutuhkan waktu satu tahun lagi sampai benar-benar kompetitif. Jadi Ferrari tidak punya waktu untuk menentukan pilihannya," pungkasnya.
(akr)