Jonatan ngaku kurang tampil ngotot
Jonatan ngaku kurang tampil ngotot
A
A
A
Sindonews.com - Jonatan Christie sebetulnya merupakan salah satu pebulu tangkis andalan tim Merah Putih di ajang Asia Junior Championships 2014. Sayang, langkah wakil Indonesia di sektor tunggal putra harus terhenti di perempat final atas Lee Cheuk Yiu.
Jonatan awalnya tampil gemilang di game pertama. Tapi Lee mampu merebut dua game selanjutnya dan memastikan tempat di babak semifinal AJC 2014, lewat pertarungan sengit rubber game 21-10, 19-21, dan 16-21.
"Sebetulnya saya mainnya sudah enak di game pertama, kecepatan saya sudah pas, tidak seperti melawan pemain Taipei di babak 32 besar. Tetapi di game kedua, poin saya kesusul lawan dan saya kurang mau maksa," jelas Jonatan, menanggapi hasil pertandingan tadi dilansir badmintonindonesia.org, Jumat (21/2).
"Saya sangat kecewa dengan hasil ini, seharusnya saya bisa menang, lawan tidak terlalu berbahaya. Lee bisa meredam speed and power yang menjadi keunggulan saya. Saat sudah leading, saya masih sering blank dan seharusnya saya bisa menguasai keadaaan, tidak kehilangan begitu banyak poin seperti game ketiga," tukas Jonatan yang tak dapat menyembunyikan rasa kecewanya.
Dengan kata lain, Indonesia hanya menyisakan satu wakilnya di babak semifinal. Yakni Muhammad Rian Ardianto/Zakia Ulfa. Duet ganda campuran Indonesia ini melangkahkan kakinya ke babak berikutnya setelah mengalahkan He Jiting/Du Yue dengan straight game 21-16, 21-9.
Jonatan awalnya tampil gemilang di game pertama. Tapi Lee mampu merebut dua game selanjutnya dan memastikan tempat di babak semifinal AJC 2014, lewat pertarungan sengit rubber game 21-10, 19-21, dan 16-21.
"Sebetulnya saya mainnya sudah enak di game pertama, kecepatan saya sudah pas, tidak seperti melawan pemain Taipei di babak 32 besar. Tetapi di game kedua, poin saya kesusul lawan dan saya kurang mau maksa," jelas Jonatan, menanggapi hasil pertandingan tadi dilansir badmintonindonesia.org, Jumat (21/2).
"Saya sangat kecewa dengan hasil ini, seharusnya saya bisa menang, lawan tidak terlalu berbahaya. Lee bisa meredam speed and power yang menjadi keunggulan saya. Saat sudah leading, saya masih sering blank dan seharusnya saya bisa menguasai keadaaan, tidak kehilangan begitu banyak poin seperti game ketiga," tukas Jonatan yang tak dapat menyembunyikan rasa kecewanya.
Dengan kata lain, Indonesia hanya menyisakan satu wakilnya di babak semifinal. Yakni Muhammad Rian Ardianto/Zakia Ulfa. Duet ganda campuran Indonesia ini melangkahkan kakinya ke babak berikutnya setelah mengalahkan He Jiting/Du Yue dengan straight game 21-16, 21-9.
(dka)
Explore More