Ridwan dipastikan absen lawan Persija
A
A
A
Sindonews.com - Persib Bandung dipastikan akan kehilangan pemain pilarnya di sisi kanan. Muhamad Ridwan dipastikan absen pada laga klasik menghadapi Persija Jakarta karena mengalami patah tulang.
Pemain 33 tahun ini mengalami cedera patah tulang lengan bawah bagian kiri saat mengikuti sesi latihan di Lapangan Pusdikpom Cimahi. Pada materi sepakan bebas yang diinstruksikan Pelatih Djadjang Nurjaman, Ridwan mendapat giliran membuat pagar betis.
Pemain yang turut dipanggil Alfred Riedl untuk mengikuti TC timnas jilid 2 ini terkena sepakan bola yang dilepaskan Atep. Sontak pemain bernomor punggung 23 ini terjatuh dan mengerang kesakitan.
Tanpa berpikir panjang tim medis segera melarikan sang pemain ke rumah sakit terdekat. Menurut dokter tim Rafi Ghani, Ridwan mengalami patah pada pertengahan lengan.
"Dia mengalami fraktur os radius sinistra atau patah pertengahan lengan bawah kiri," kata dia.
Dokter sendiri belum bisa memberikan kepastian tenang kondisi Ridwan jika tetap ditampilkan pada laga esok.
"Kita lihat besok bagaimana perkembangannya karena masih dipertimbangkan baik buruknya seperti apa," pungkasnya
Pemain 33 tahun ini mengalami cedera patah tulang lengan bawah bagian kiri saat mengikuti sesi latihan di Lapangan Pusdikpom Cimahi. Pada materi sepakan bebas yang diinstruksikan Pelatih Djadjang Nurjaman, Ridwan mendapat giliran membuat pagar betis.
Pemain yang turut dipanggil Alfred Riedl untuk mengikuti TC timnas jilid 2 ini terkena sepakan bola yang dilepaskan Atep. Sontak pemain bernomor punggung 23 ini terjatuh dan mengerang kesakitan.
Tanpa berpikir panjang tim medis segera melarikan sang pemain ke rumah sakit terdekat. Menurut dokter tim Rafi Ghani, Ridwan mengalami patah pada pertengahan lengan.
"Dia mengalami fraktur os radius sinistra atau patah pertengahan lengan bawah kiri," kata dia.
Dokter sendiri belum bisa memberikan kepastian tenang kondisi Ridwan jika tetap ditampilkan pada laga esok.
"Kita lihat besok bagaimana perkembangannya karena masih dipertimbangkan baik buruknya seperti apa," pungkasnya
(dka)