Vettel Terlambat Berjudi
A
A
A
LONDON - Sebastian Vettel salah dalam mengambil keputusan (terlambat berjudi) saat menjalani sesi kualifikasi di Sirkuit Silverstone, Sabtu (5/7) kemarin malam.
Pilot jet darat Red Bull ini memilih untuk kembali ke dalam garasi setelah lintasan balap mulai berada dalam kondisi basah. Tetapi sebelum sesi ini ditutup, ia justru memilih keluar dan akhirnya juara dunia empat kali Formula ini hanya mampu menempati tempat di barisan kedua dengan catatan waktu 1 menit 37.386 detik.
"Pada awal Q3, kami pergi keluar saat hujan mulai turun. Tidak ada gunanya untuk terus melanjutkan balapan ini, karena saya tidak layak keluar saat menggunakan ban lembut," ungkap Vettel dikutip Planetf1, Minggu (6/7).
"Saat berada di garasi kami menunggu dan kami katakan kami mungkin akan kembali menjalani kualifikasi, jadi kami pergi keluar dengan menggunakan ban kering dan kami salah satu yang pertama pergi ke lintasan. Saat berada di lintasan saya sulit mempercayai saat lintasan kering. Padahal sebelumnya hujan telah turun. Jadi akan sulit untuk mengetahui apa yang akan terjadi pada balapan nanti," tukasnya.
Pilot jet darat Red Bull ini memilih untuk kembali ke dalam garasi setelah lintasan balap mulai berada dalam kondisi basah. Tetapi sebelum sesi ini ditutup, ia justru memilih keluar dan akhirnya juara dunia empat kali Formula ini hanya mampu menempati tempat di barisan kedua dengan catatan waktu 1 menit 37.386 detik.
"Pada awal Q3, kami pergi keluar saat hujan mulai turun. Tidak ada gunanya untuk terus melanjutkan balapan ini, karena saya tidak layak keluar saat menggunakan ban lembut," ungkap Vettel dikutip Planetf1, Minggu (6/7).
"Saat berada di garasi kami menunggu dan kami katakan kami mungkin akan kembali menjalani kualifikasi, jadi kami pergi keluar dengan menggunakan ban kering dan kami salah satu yang pertama pergi ke lintasan. Saat berada di lintasan saya sulit mempercayai saat lintasan kering. Padahal sebelumnya hujan telah turun. Jadi akan sulit untuk mengetahui apa yang akan terjadi pada balapan nanti," tukasnya.
(wbs)