Filipe Luis Tak Tega Tinggalkan Simeone
Kamis, 17 Juli 2014 - 22:18 WIB
Filipe Luis Tak Tega Tinggalkan Simeone
A
A
A
MADRID - Bek asal Brazil, Filipe Luis menganggap Diego Simeone lebih dari seorang pelatih, karena itu ia tidak tega harus meninggalkan juru taktik asal Argentina itu. Seperti diketahui Luis dipastikan bakal meninggalkan Atletico Madrid untuk bergabung bersama Chelsea musim depan dengan alasam mencari tantangan baru.
"Simeone lebih dari seorang pelatih bagi saya. Hubungan kami sangat dekat, seperti seorang ayah. Saya sering duduk bersama dan mengatakan kepadanya tentang semua hal. Rasanya sangat sakit untuk meninggalkannya, tapi ini sesuatu yang membuat saya bingung dan saya sebenarnya tidak ingin pergi," ucap Filipe Luis seperti dilansir Football-Espana, Kamis (17/7).
"Saya tidak bisa berkata-kata karena ini hari terakhir saya mengikuti sesi latihan. Saya masih merasa belum terpisah dengan mereka dan saya mengucapkan terima kasih atas apa yang telah dilakukan Simeone untuk saya," sambungnya.
Filipe Luis menambahkan suasana Stamford Bridge -kandang Chelsea- menjadi alasan dirinya hijrah ke London. "Saya selalu menyukai Chelsea. Saya memandang Liga Premier dan London menjadi sebuah kota yang layak dicintai. Ketika bermain melawan Chelsea di Liga Champions, saya merasa suasana yang fantastis. Saya pikir ini tim yang ideal," tandasnya.
"Simeone lebih dari seorang pelatih bagi saya. Hubungan kami sangat dekat, seperti seorang ayah. Saya sering duduk bersama dan mengatakan kepadanya tentang semua hal. Rasanya sangat sakit untuk meninggalkannya, tapi ini sesuatu yang membuat saya bingung dan saya sebenarnya tidak ingin pergi," ucap Filipe Luis seperti dilansir Football-Espana, Kamis (17/7).
"Saya tidak bisa berkata-kata karena ini hari terakhir saya mengikuti sesi latihan. Saya masih merasa belum terpisah dengan mereka dan saya mengucapkan terima kasih atas apa yang telah dilakukan Simeone untuk saya," sambungnya.
Filipe Luis menambahkan suasana Stamford Bridge -kandang Chelsea- menjadi alasan dirinya hijrah ke London. "Saya selalu menyukai Chelsea. Saya memandang Liga Premier dan London menjadi sebuah kota yang layak dicintai. Ketika bermain melawan Chelsea di Liga Champions, saya merasa suasana yang fantastis. Saya pikir ini tim yang ideal," tandasnya.
(akr)
