Semangat Ninja, Antarkan Nishikori ke Semifinal
A
A
A
NEW YORK - AS Terbuka kembali menciptakan sejarah dengan meloloskan Kei Nishikori. Ia menjadi petenis Jepang pertama yang lolos ke semifinal AS Terbuka dan grand slam usai menggalahkan unggulan ketiga Stan Wawrinka 3-6, 7-5, 7-6 (7), 6-7 (5), 6-4. Semangat ninja telah merasuki dirinya hingga Nishikori bisa membuat pesta, sejarah dan memutus penantian hampir 100 tahun buat dunia tenis negeri Samurai Biru.
Kemenangan Nishikori memang bermakna. Setidaknya sekarang penyebaran kekuatan tenis sudah merata sampai ke Asia. Jika di putra ada Nishikori, di bagian putri pencinta tenis dari benua kuning sudah terpuaskan dengan lolosnya Peng Shuai ke semifinal. Petenis China itu pun diharapkan bisa meneruskan keluarbiasaanya di semifinal saat bentrok dengan Caroline Wozniacki.
Niskhikori memang hebat. Semangat samurai memberikan semangat ekstra setidaknya ditunjukkan dalam setiap pertandingannya. Dua hari lalu ia pun habis dikuras oleh Milos Raonic dalam permainan dua jam, 19 menit sekaligus mencatatkan pertarungan terpanjang.
Saking senang, petenis 24 tahun itu tidak tahu bagaimana akhir cerita pertandingannya dengan Wawrinka. Maklum, ia menjadi wakil Jepang setelah sebelumnya hal serupa pernah dibuat oleh Jiro Satoh di Wimbledon pada 1933.
"Saya tidak tahu bagaimana saya menyelesaikan pertandinga. Saya senang sekali. Saya merasakan hal yang luar biasa. Saya senang lolos pertama kali ke semifinal. Saya berharap bisa bangkit lagi dan bisa bermain dalam kondisi 100 persen di babak selanjutnya," ucap Nishikori di lansir reuters, Kamis (4/9).
Semangat ninja memang benar-benar merasuki Nishikori dalam pertandingan tersebut. Pasalnya di set ketiga ia sempat meminta timeout untuk pemeriksaan medis. Setelah diperiksa oleh dokter, kaki kanannya hanya dibebat dan bisa melanjutkan duel.
Di semifinal, Nishikori akan bertemu dengan pemenang antara Novak Djokovic dan Andy Murray yang akan bertarung. Siapapun yang akan dihadapi Nishikori nanti, pastinya akan menyajikan pertarungan menarik. Laga penuh gengsi. Bangsa Asia pun berharap semangat ninja akan terus membakar Nishikori guna melanjutkan sejarah.
Kemenangan Nishikori memang bermakna. Setidaknya sekarang penyebaran kekuatan tenis sudah merata sampai ke Asia. Jika di putra ada Nishikori, di bagian putri pencinta tenis dari benua kuning sudah terpuaskan dengan lolosnya Peng Shuai ke semifinal. Petenis China itu pun diharapkan bisa meneruskan keluarbiasaanya di semifinal saat bentrok dengan Caroline Wozniacki.
Niskhikori memang hebat. Semangat samurai memberikan semangat ekstra setidaknya ditunjukkan dalam setiap pertandingannya. Dua hari lalu ia pun habis dikuras oleh Milos Raonic dalam permainan dua jam, 19 menit sekaligus mencatatkan pertarungan terpanjang.
Saking senang, petenis 24 tahun itu tidak tahu bagaimana akhir cerita pertandingannya dengan Wawrinka. Maklum, ia menjadi wakil Jepang setelah sebelumnya hal serupa pernah dibuat oleh Jiro Satoh di Wimbledon pada 1933.
"Saya tidak tahu bagaimana saya menyelesaikan pertandinga. Saya senang sekali. Saya merasakan hal yang luar biasa. Saya senang lolos pertama kali ke semifinal. Saya berharap bisa bangkit lagi dan bisa bermain dalam kondisi 100 persen di babak selanjutnya," ucap Nishikori di lansir reuters, Kamis (4/9).
Semangat ninja memang benar-benar merasuki Nishikori dalam pertandingan tersebut. Pasalnya di set ketiga ia sempat meminta timeout untuk pemeriksaan medis. Setelah diperiksa oleh dokter, kaki kanannya hanya dibebat dan bisa melanjutkan duel.
Di semifinal, Nishikori akan bertemu dengan pemenang antara Novak Djokovic dan Andy Murray yang akan bertarung. Siapapun yang akan dihadapi Nishikori nanti, pastinya akan menyajikan pertarungan menarik. Laga penuh gengsi. Bangsa Asia pun berharap semangat ninja akan terus membakar Nishikori guna melanjutkan sejarah.
(bbk)