Poldi Di ambang Pintu Keluar Emirates Stadium
A
A
A
LONDON - Meski mengaku senang berada di Arsenal, Lukas Podolski menegaskan tak segan untuk hengkang jika dirinya terus menjadi penghangat bangku cadangan. Ia pun mengungkapkan bakal membicarakan hal ini dengan pelatih Arsenal, Arsene Wenger.
"Saya harus berbicara dengan Wenger karena situasi saat ini tak bagus buat saya. Saya harus bermain. Saya senang di Arsenal dan London tetapi saya tidak punya kesempatan bermain," kata Podolski di Sports Mole.
Situasi Podolski di Arsenal memang sulit. Pemain asal Jerman ini jarang mendapat tempat inti di skuat Meriam London. Di musim ini saja, ia baru tampil satu kali sebagai pemain utama.
Hal ini membuat pelatih timnas Jerman, Joachim Loew mengultimatum Podolski untuk segera mengamankan tempat utama di level klub, jika ingin aman di timnas Jerman.
Kendati sangat ingin tampil, Poldi --sapaan akrab Podolski-- pun mengaku pasrah. Pemain berusia 29 tahun ini menyerahkan sepenuhnya keputusan mengenai hal tersebut kepada Wenger.
"Ketika saya siap dan 100 persen, saya dapat bermain sebagai pemain utama. Itu keputusan pelatih, bukan saya. Setiap pemain ingin bermain, ingin berada di tengah, dan mencetak gol. Tetapi itu keputusan Arsene Wenger. Dia yang memilih pemain utama dan taktik. Saya tak bisa merubah gaya atau taktik dari tim," katanya.
"Saya harus berbicara dengan Wenger karena situasi saat ini tak bagus buat saya. Saya harus bermain. Saya senang di Arsenal dan London tetapi saya tidak punya kesempatan bermain," kata Podolski di Sports Mole.
Situasi Podolski di Arsenal memang sulit. Pemain asal Jerman ini jarang mendapat tempat inti di skuat Meriam London. Di musim ini saja, ia baru tampil satu kali sebagai pemain utama.
Hal ini membuat pelatih timnas Jerman, Joachim Loew mengultimatum Podolski untuk segera mengamankan tempat utama di level klub, jika ingin aman di timnas Jerman.
Kendati sangat ingin tampil, Poldi --sapaan akrab Podolski-- pun mengaku pasrah. Pemain berusia 29 tahun ini menyerahkan sepenuhnya keputusan mengenai hal tersebut kepada Wenger.
"Ketika saya siap dan 100 persen, saya dapat bermain sebagai pemain utama. Itu keputusan pelatih, bukan saya. Setiap pemain ingin bermain, ingin berada di tengah, dan mencetak gol. Tetapi itu keputusan Arsene Wenger. Dia yang memilih pemain utama dan taktik. Saya tak bisa merubah gaya atau taktik dari tim," katanya.
(bbk)