Hanya Dua Menit, Mimpi PSG Langsung Buyar
Hanya Dua Menit, Mimpi PSG Langsung Buyar
A
A
A
PARIS - Pemuncak klasemen sementara Ligue 1 musim ini, Olympique Lyonnais, bisa bernapas lega setelah dua pesaing terdekat; Paris Saint Germain dan Olympique Marseille ditahan imbang lawan masing-masing pada pekan ke-25. Lyon masih menyisakan satu pertandingan untuk memperlebar jarak dari para rival.
Menjamu Caen di Parc des Princes, Sabtu (15/2/2015) tuan rumah Paris Sain Germain (PSG) harus puas dengan tambahan satu poin setelah ditahan dimbang 2-2. Sempat memimpin dua gol, skuad asuhan Laurent Blanc kehilangan momentum di dua menit berakhirnya laga.
Striker tersubur tim nasional Swedia, Zlatan Ibrahimovic sejatinya berhasil membuat PSG unggul terlebih dahulu di menit ke-2. Gol cepatnya bahkan digenapi Ezequiel Lavezzi lima menit jelang berakhirnya babak pertama. Tepatnya di menit ke-40, sepakan bekas penyerang Napoli menutup keunggulan PSG 2 gol tanpa balas sebelum waktu turun minum.
Berhasil memimpin dua gol membuat anak asuh Blanc lengah mengantisipasi serangan balik tim tamu. Cean, yang merangkak naik dari dasar klasemen Ligue 1 musim ini, ke papan tengah, berhasil memanfaatkan celah di lini belakang Les Parisiens dengan mencetak dua gol penyeimbang melalui sepakan Emiliano Sala (89) dan Herve Bazile (90).
Tidak ada gol lain yang tercipta usai sepakan Bazile. Skor imbang membuyarkan asa PSG mengoleksi tiga poin tambahan di kandang sendiri.
Nasib serupa juga dialami Olympique Marseille yang menggelar kick off beberapa jam sebelum laga PSG kontra Caen. Menjamu Reims di Stade Velodrome di kota Marseille, tuan rumah harus puas dengan satu poin tambahan setelah mengakhiri laga dengan skor 2-2.
Aksi jual beli serangan terjadi pada laga itu, Reims lebih dulu memimpin berkat sepakan Nicolas De Preville di menit ke-6, yang baru bisa dibalas Dimirti Payet di menit ke-58. Marseille kemudian berbalik memimpin melalui aksi Andre Ayew di menit ke-69, namun bayang-bayang tiga poin di kandang sendiri terpaksa pudar setelah bekas pemain Liverpool, David Ngog mencetak gol di menit ke-90.
Atas hasil kedua laga itu, PSG dan Marseille sama-sama mengumpulkan 49 poin dari 25 laga. Marseille berada di posisi dua sedang PSG masih berkutat di posisi ketiga karena Marseille lebih unggul dalam produktivitas gol.
Pemuncak klasemen sementara Ligue 1, Olympique Lyon adalah tim yang paling diuntungkan dari dua hasil imbang itu. Skuat asuhan Hubert Fournier nyaman di puncak klasemen dengan 50 poin dari 24 laga. Mereka berpeluang memperlebar jarak karena baru akan melakoni laga kontra Lorient, Senin (16/2/2015) dini hari.
Menjamu Caen di Parc des Princes, Sabtu (15/2/2015) tuan rumah Paris Sain Germain (PSG) harus puas dengan tambahan satu poin setelah ditahan dimbang 2-2. Sempat memimpin dua gol, skuad asuhan Laurent Blanc kehilangan momentum di dua menit berakhirnya laga.
Striker tersubur tim nasional Swedia, Zlatan Ibrahimovic sejatinya berhasil membuat PSG unggul terlebih dahulu di menit ke-2. Gol cepatnya bahkan digenapi Ezequiel Lavezzi lima menit jelang berakhirnya babak pertama. Tepatnya di menit ke-40, sepakan bekas penyerang Napoli menutup keunggulan PSG 2 gol tanpa balas sebelum waktu turun minum.
Berhasil memimpin dua gol membuat anak asuh Blanc lengah mengantisipasi serangan balik tim tamu. Cean, yang merangkak naik dari dasar klasemen Ligue 1 musim ini, ke papan tengah, berhasil memanfaatkan celah di lini belakang Les Parisiens dengan mencetak dua gol penyeimbang melalui sepakan Emiliano Sala (89) dan Herve Bazile (90).
Tidak ada gol lain yang tercipta usai sepakan Bazile. Skor imbang membuyarkan asa PSG mengoleksi tiga poin tambahan di kandang sendiri.
Nasib serupa juga dialami Olympique Marseille yang menggelar kick off beberapa jam sebelum laga PSG kontra Caen. Menjamu Reims di Stade Velodrome di kota Marseille, tuan rumah harus puas dengan satu poin tambahan setelah mengakhiri laga dengan skor 2-2.
Aksi jual beli serangan terjadi pada laga itu, Reims lebih dulu memimpin berkat sepakan Nicolas De Preville di menit ke-6, yang baru bisa dibalas Dimirti Payet di menit ke-58. Marseille kemudian berbalik memimpin melalui aksi Andre Ayew di menit ke-69, namun bayang-bayang tiga poin di kandang sendiri terpaksa pudar setelah bekas pemain Liverpool, David Ngog mencetak gol di menit ke-90.
Atas hasil kedua laga itu, PSG dan Marseille sama-sama mengumpulkan 49 poin dari 25 laga. Marseille berada di posisi dua sedang PSG masih berkutat di posisi ketiga karena Marseille lebih unggul dalam produktivitas gol.
Pemuncak klasemen sementara Ligue 1, Olympique Lyon adalah tim yang paling diuntungkan dari dua hasil imbang itu. Skuat asuhan Hubert Fournier nyaman di puncak klasemen dengan 50 poin dari 24 laga. Mereka berpeluang memperlebar jarak karena baru akan melakoni laga kontra Lorient, Senin (16/2/2015) dini hari.
(rus)
Explore More