Daniil Kvyat Anggap Remeh Max Verstappen
A
A
A
LONDON - Panasnya persaingan pembalap muda F1 sudah terasa bahkan sebelum perlombaaan dimulai. Pembalap Toro Rosso, Daniil Kvyat yang baru genap 21 tahun pada bulan depan, mengejek Max Verstappen dengan menyebutnya tidak berpengalaman.
Verstappen layaknya Kvyat, merupakan pembalap muda yang akan meramaikan sengitnya persaingan di lintasan F1 musim ini. Tetapi Verstappen baru berusia 17 tahun dan keberadaannya di belakang kemudi Red Bull pada akhir pekan nanti di Melbourne, akan membuatnya menjadi pembalap termuda sepanjang sejarah balap F1. (Baca juga : Mantan Juara Dunia Sebut Verstappen Anak Ingusan)
“Saya datang ke F1 ketika saya berusia 19 tahun dan saya merasa tidak punya pengalaman. Jadi saya pikir, meskipun semua bakat dimiliki (Verstappen) saya pikir itu semua terlalu dini,” ejek pembalap 21 tahun, dikutip Grandprix, Rabu (11/3/2015).
Media asal London, Times, melaporkan bahwa Kvyat setuju dengan wacana FIA untuk mencegah pembalap berusia 17 tahun mendapatkan lisensi balap F1 mulai 2016. “Saya tidak tahu, tapi siapa yang tahu sekarang, Verstappen telah mendapatkan kursinya,” kata Kvyat. (Ini Wonderkid F1 yang Siap Besinar Musim 2015).
Sementara itu mantan Kepala Tim Mercedes, Norbert Haug, menyebut keputusan untuk menerbitkan lisensi balapan bagi Verstappen adalah keputusan yang kontroversi. Menurutnya, pembalap berusia 17 tahun belum pantas diberikan kepercayaan sebagai pembalap utama. “Saya pikir ini teka-teki,” katanya.
Verstappen layaknya Kvyat, merupakan pembalap muda yang akan meramaikan sengitnya persaingan di lintasan F1 musim ini. Tetapi Verstappen baru berusia 17 tahun dan keberadaannya di belakang kemudi Red Bull pada akhir pekan nanti di Melbourne, akan membuatnya menjadi pembalap termuda sepanjang sejarah balap F1. (Baca juga : Mantan Juara Dunia Sebut Verstappen Anak Ingusan)
“Saya datang ke F1 ketika saya berusia 19 tahun dan saya merasa tidak punya pengalaman. Jadi saya pikir, meskipun semua bakat dimiliki (Verstappen) saya pikir itu semua terlalu dini,” ejek pembalap 21 tahun, dikutip Grandprix, Rabu (11/3/2015).
Media asal London, Times, melaporkan bahwa Kvyat setuju dengan wacana FIA untuk mencegah pembalap berusia 17 tahun mendapatkan lisensi balap F1 mulai 2016. “Saya tidak tahu, tapi siapa yang tahu sekarang, Verstappen telah mendapatkan kursinya,” kata Kvyat. (Ini Wonderkid F1 yang Siap Besinar Musim 2015).
Sementara itu mantan Kepala Tim Mercedes, Norbert Haug, menyebut keputusan untuk menerbitkan lisensi balapan bagi Verstappen adalah keputusan yang kontroversi. Menurutnya, pembalap berusia 17 tahun belum pantas diberikan kepercayaan sebagai pembalap utama. “Saya pikir ini teka-teki,” katanya.
(bbk)